TIMIKA,TimeX
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Mimika menggelar dialog lintas partai politik (Parpol), Kamis (28/3).
Dialog sehari berlangsung di Aula Bobaigo dengan tema ‘Melalui Dialog Lintas Partai Politik Kita Sukseskan Pemilu Serentak Pileg dan Pilpres 17 April Tahun 2019 yang Damai, Aman dan Bermartabat’.

MENYANYI – Peserta dan undangan menyanyi lagu Indonesia Raya pada acara pembukaan, Kamis (28/3).
Acara ini dibuka oleh Andi Ramly Terru Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Mimika. Menghadirkan narasumber dari Komisioner KPU Mimika Divisi Program dan Data Luther Beanal dan Ketua Bawaslu Kabupaten Mimika Jonas Janampa.
Turut hadir Sekretaris Bakesbangpol Mohammad Asram, Kompol I Nyoman Punia Wakapolres Mimika, perwakilan TNI dan Kejaksaan.
Lainnya Ketua FKUB Ignatius Adii dan Ketua FKDM Lucky Mahakena serta perwakilan dari 16 Parpol.
Federika Yatam dalam laporan panitia menjelaskan tujuan diselenggarakan kegiatan tersebut untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan dan pemahaman para peserta dalam pengembangan pendidikan politik dan budaya politik yang bermartabat dan demokratis.
Manfaat dari dialog ini Federika harapkan peserta mampu memahami dan meningkatkan pendidikan berpolitik dan memberikan perubahan mindset masyarakat di Kabupaten Mimika terhadap perlunya membangun dan menumbuhkan kembali sikap dan perilaku warga negara yang taat hukum dan santun berpolitik.
“Kami harapkan peserta setelah mengikuti kegiatan ini dapat mensukseskan agenda demokrasi, dan dapat mengedepankan supremasi hukum, meningkatkan kesadaran berpolitik yang timbul di lingkungan masing-masing,” pesannya.
Andri Ramly Terru dalam sambutan mewakili bupati menyampaikan Parpol merupakan pilar demokrasi dalam satu negara seperti di Indonesia. Kalangan Parpol telah mengubah sirkulasi elit yang sebelumnya tertutup bagi semua masyarakat menjadi terbuka. Hal ini dengan munculnya Parpol, jabatan-jabatan yang diperebutkan untuk memperoleh struktur kekuasaan dapat diakses dari semua kelas masyarakat tanpa terkecuali melalui saluran Parpol.
Dalam perkembangan politiknya kata Andy, Indonesia memilih sistem politik demokrasi. Sistem ini diyakini akan meningkatkan kebebasan berpolitik tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
Ia menambahkan pelaksanaan Pileg dan Pilpres 17 April mendatang semakin membuka adanya perbedaan dalam masyarakat, terutama dalam hal pilihan politik.
Untuk itu lewat dialog lintas politik ini merupakan upaya strategis pemerintah melalui Bakesbangpol dalam upaya menyamakan presepsi menciptakan suatu kedamaian dan menghindari konflik yang ditimbulkan oleh berita bohong atau hoax.
Ia berharap melalui dialog politik tersebut mampu memperkaya informasi dan menciptakan solusi dalam perbedaan sekaligus memecahkan masalah yang terjadi di lingkungan masyarakat.
Acara sehari ini ditutup oleh Katarina Saweri Kepala Bidang Politik Dalam Negeri ditandai pemukulan tifa.
Dalam sambutan Katarina menyampaikan terimakasih atas partisipasi dari pihak pengurus Parpol karena sudah meluangkan waktu mengikuti kegiatan yang sangat penting tersebut.
“Kami berharap agar apa yang dipaparkan dan didiskusikan dalam materi tadi bisa disampaikan ke tingkat Parpol, sehingga semua jajaran di dalam Parpol juga bisa mengerti dan mengetahui mengenai materi dan kegiatan yang sudah diikuti oleh kita semua,” pesannya.
Mantan Kepala Distrik Mimika Timur ini berharap agar Parpol bisa menjalin komunikasi terus menerus dengan pihak penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu, sehingga jika komunikasinya baik maka Pemilu akan berjalan baik sesuai harapan.
Usai acara setiap peserta diberi cinderamata berupa noken yang dibeli dari pedagang-pedagang mama-mama Papua Mimika. (a33)