TIMIKA, TimeX
Jajaran TNI-Polri terus mengantisipasi potensi ancaman gangguan termasuk penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Tembagapura yang melakukan aksi pada 1 Desember mendatang di wilayah setempat.
Guna mengantisipasi adanya peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Pembebasan Nasional Organisasi papua Merdeka (TPN-OPM) pada 1 Desember, jajaran TNI-Polri secara intens terus mengantisipasi dengan menggiatkan patrol dan deteksi dini.
“Anggota pengamanan yang sudah ditempatkan di pos-pos pengamanan di Tembagapura akan intens patroli dan pastikan setiap perkembangan situasi,”ujar Letkol Inf. Pio L. Nainggolan, Dandim 1710 Mimika kepada wartawan usai acara coffee morning di Hotel dan Resto Cenderawasih 66, Kamis (24/10).
Meskipun tidak ada tindakan khusus, orang nomor satu di Kodim 1710 Mimika menegaskan, pihaknya bersama kepolisian setempat mengingatkan adanya konsekuensi apabila ada kelompok TPN-OPM melakukan aksi teror di Timika, khusunya di wilayah Tembagapura.
“Kita tetap awasi banyaknya rute alternatif selain rute umum dengan meningkatkan patroli pengamanan di pos- pos yang ada, termasuk melaksanakan ambus atau operasi pengintaian dan pengendapan,” ujarnya.
Ia menambahkan dengan perkuatan 565 prajurit TNI yang ditempatkan di pos-pos di Tembagapura, dengan didukung personel Polri, tentu pergerakan kelompok teror tetap diantiispasi.
“Kami berharap dukungan semua elemen masyarakat agar situasi Mimika yang aman dan kondusif tidak menggangu aktivitas operasional tambang Freeport.
Dandim Pio menambahkan, antisipasi Kamtibmas jelas 1 Desember tidak akan ada penambahan pasukan.
“Intensitas dan frekuensi pengamanan tetap ditingkatkan,” ungkapnya sekaligus menampik tidak adanya pergeseran anggota KKB ke Intan Jaya.
“Yang kami deteksi ada beberapa kelompok di luar Tembagapura yang sudah masuk dan atau sedang dalam perjalanan ke Tembagapura,” tambahnya.
Untuk memastikan kelompok-kelompok yang berseberangan itu, masyarakat, khususnya para pendulang emas tradisional diimbau keluar dari lokasi-lokasi pendulangan sehingga tidak terjadi penyusupan.
