TIMIKA,TimeX
Dua karyawan PT.Freeport dilaporkan belum ditemukan sejak terjadinya bencana alam longsor, Rabu (3/4) di area Ore Bin 6 Conveyor 66 Feeder 6 MLA mile 74, Tembagapura, Kabupaten Mimika.
Kedua korban yang belum ditemukan, yakni Kawi Yanto Waroy dan Taufik Adnin Rasyad.
Selain itu, dari musibah yang sudah beberapa pekan melanda kawasan tambang emas dan tembaga terbesar di dunia, juga menyebabkan dua karyawan lainnya terluka, yaitu Meksy Kemuan dan Yohanis Yoku.
Data yang dihimpun Timika eXpress tadi malam menyebutkan insiden itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIT.
Saat terjadi longsor ada empat karyawan yang berada di sekitar lokasi, dua ditemukan dengan luka lecet, sedangkan dua karyawan lainnya belum diketahui nasibnya.
Pencarian hingga kini masih dilakukan.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal kepada Timika eXpress saat dihubungi tadi malam, mengakui terjadinya longsor di Tembagapura, namun belum mendapat laporan detail tentang musibah alam tersebut.
“Saya cek dulu ya karena belum ada laporan tentang insiden tersebut,” kata Kamal singkat. Sementara pihak Freeport hingga berita ini diturunkan belum dikonfirmasi.
Sementara Riza Pratama VP Corporate Communication PTFI yang dihubungi Timika eXpress tadi malam via pesan WhatsAppnya menuliskan hingga saat ini pihak manajemen masih lakukan proses investigasi dan evakuasi. “Kami masih dalam proses investigasi dan evakuasi atas kejadian longsor ini,” tulis Riza, Rabu (3/4). (tim)
