“Pasti ada dong, masing-masing merasa saja, kalau ada yang merasa tidak bisa mengakomodir kebijakan kami atau tidak mampu bekerja, mundur saja”

KUNJUNGAN – Johannes Rettob, Wakil Bupati Mimika dalam momen kunjungannya di Pasar Sentral, Rabu (13/11).
TIMIKA,TimeX
Johannes Rettob, Wakil Bupati Mimika meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak menjalankan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati untuk mundur dari jabatan.
Hal ini terkait dengan adanya dua kepala OPD yang harus diperiksa oleh pihak kepolisian dikarenakan adanya dugaan korupsi.
Jhon Rettob saat menghadiri salah satu kegiatan di Pasar Sentral, Rabu (13/11) mengatakan, salah satu visi dan misi kepemimpinannya ke depan adalah memberantas korupsi, sehingga ketika visi dan misi ini tidak bisa dijalankan maka pejabat yang bersangkutan diminta mundur.
Ia juga menilai, dari sekian banyak pejabat di lingkup Pemkab Mimika, memang ada beberap diantaranya yang tidak sejalan dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati.
“Pasti ada dong, masing-masing merasa saja, kalau ada yang merasa tidak bisa mengakomodir kebijakan kami atau tidak mampu bekerja, mundur saja,” tukasnya.
Dikatakan, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) selayaknya memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat tanpa terkecuali.
“Belajar dewasa, inikan bekerja ada struktur dan regulasinya, dan sebagai aparat Pemda, ya harus melayani, itu sudah kewajibannya,” pungkasnya. (a30)