• Latest
  • Trending
  • All
  • News
  • Business
  • Politics
  • Science
  • World
  • Lifestyle
  • Tech
Perjumpaan Maria dan Elisabet Melahirkan Keselamatan

Perjumpaan Maria dan Elisabet Melahirkan Keselamatan

1 Juni 2019
Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

21 Oktober 2020
Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

21 Oktober 2020
Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

21 Oktober 2020
Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

21 Oktober 2020
Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

21 Oktober 2020
2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

21 Oktober 2020
Pemerintah diminta hanya boleh mengawasi legalitas surat rapid tes, tetapi tidak boleh memonopoli pemeriksaan rapid tes untuk pelaku perjalanan.

Pemerintah Tidak Boleh Monopoli Pemeriksaan Rapid Tes

20 Oktober 2020
Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

20 Oktober 2020
Melihat adanya potensi wisata menarik, di Kampung Kekwa, Distrik Mimika Tengah, Yayasan Somatua, bersama masyarakat mulai membangun 18 home stay, yang nantinya digunakan sebagai tempat istirahat bagi wisatawan.

Yayasan Somatua dan Warga Bangun 18 Home Stay di Kekwa

20 Oktober 2020

Pandemi, Sebanyak 3.228 Karyawan Dirumahkan

20 Oktober 2020
RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

20 Oktober 2020
PCNU Mimika Adakan Aneka Lomba Secara Daring

Maknai Hari Santri Nasional ke V, PCNU Mimika Adakan Aneka Lomba Secara Daring

20 Oktober 2020
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
Rabu, Maret 3, 2021
  • Login
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
No Result
View All Result
Timika eXpress
No Result
View All Result

Perjumpaan Maria dan Elisabet Melahirkan Keselamatan

by Anton Djuma
1 Juni 2019
in Headline
0
Perjumpaan Maria dan Elisabet Melahirkan Keselamatan

Foto: Yosefina Dai Dore/TimeX RENUNGAN-Pastor Darius Kuntara, OFM saat menyampaikan renungan firman Tuhan pada misa penutupan Bulan Maria di Gereja Santo Stefanus Sempan, Jumat (31/5) malam.

  • Misa Penutupan Bulan Rosario
Foto: Yosefina Dai Dore/TimeX
RENUNGAN-Pastor Darius Kuntara, OFM saat menyampaikan renungan firman Tuhan pada misa penutupan Bulan Maria di Gereja Santo Stefanus Sempan, Jumat (31/5) malam.

TIMIKA, TimeX

Perayaan penutupan Bulan Rosario yang dirayakan kemarin, Jumat (31/5) oleh umat Katolik diseluruh dunia mengangkat tema perjumpaan Maria dan Elisabet.

Pastor Darius Kuntara, OFM dalam renungan firman Tuhan dari Injil Lukas 1:39-56 tentang Maria dan Elisabet, yang disampaikannya saat perayaan misa penutupan Bulan Rosario di Gereja Katolik Santo Stefanus Sempan, Jumat (31/5) malam, mengatakan perjumpaan Santa Maria dan Santa Elisabet melahirkan keselamatan, suka cita, dan masa depan yang penuh iman dan cinta.

“Ketika Elisabet mendengarkan salam dari Maria, buah rahim Elisabet melonjak kegirangan. Ini sebuah mujjizat. Perjumpaan Maria dan Elisabet untuk menceritakan keselamatan yang melahirkan suka cita dan masa depan yang penuh iman dan cinta,” kata Darius.

Ia mengatakan saat pertemuan itu Elisabet penuh dengan Roh Kudus, lalu berseru dengan suara nyaring, ‘Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu. Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku? Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai di telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan. Berbahagialah ia yang percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana’. “Dari sejarah pertemuan  ini lahirlah doa Salam Maria untuk mengenang kembali sejarah keselamatan,” katanya.

Darius mengatakan inti dari kehidup ini yakni perjumpaan manusia dengan Tuhan yang menyelamatkan. Seperti dalam Bulan Rosario yang jatuh pada Bulan Mei dan Oktober setiap hari umat Alla berjumpa untuk berdoa Rosario.

“Perjumpaan dengan Tuhan kita wujudkan dalan kehidupan sehari-hari melalui perjumpaan dengan sesama, saling mendukung dan mendoakan. Di saat kita sakit hati dengan tetangga, dengan sesama maka itu akan menghilangkan berkat,” tuturnya.

Dikatakan perjumpaan dalam sebuah keluarga juga bisa dilakukan di meja makan. Saat makan seluruh keluarga berkumpul, berecerita, saling mendukung dan saling mengingkakat. “Saat itu sebuah keluarga menjadi gereja yang hidup,” pesannya.

Misa perayaan Bulan Maria kemarin malam dihadiri banyak  umat dan dimeriahkan paduan suara dari Sekolah Santa Maria. Saat perarakan persembahan ke Altar, diiringi dengan tarian tor-tor yang dibawakan oleh guru-guru dan murid-murid Santa Maria yang menggunakan aksesoris khas Suku Batak.

Sebelum dilaksanakan misa penutupan Bulan Maria, dilakukan Novena Roh Kudus hari pertama.

Sementara  itu Pastor Amandus Rahadat, Pr dalam renungan firman Tuhan yang disampaikan saat misa penutupan Bulan Rosario di Gereja Katedral Tiga Raja mengatakan Berdoa Rosario pada setiap bulan Maria di bulan Mei dan Oktober, dapat membebaskan manusia dari malapetaka. Sehingga ia mengingatkan umat katolik untuk selalu berdoa Rosario dimanapun berada.

“Malam ini kita boleh menutup doa rosario dari rumah ke rumah tetapi secara pribadi dan keluarga jangan pernah berhenti berdoa Rosario, karena Bunda Maria sudah menjanjikan barang siapa yang berdoa rosario dia akan bebas dari mala petaka,”ungkapnya.

Menurutnya Bunda Maria mempunyai tempat yang sangat istimewa dan pemahaman ini sudah ditanam dalam diri orang katolik sejak kecil.

“Maria merupakan  mama dan bunda kita semua dan untuk mengenangnya selama satu bulan penuh kita telah lewati doa Rosario bersama dengan berdoa Salam Maria,”kata Amandus.

Dikatakan, Maria merupakan seorang perempuan sederhana, dalam kalimat doa Salam Maria Penuh Rahmat. Doa ini  merupakan kata-kata dari malaikat karena Maria adalah satu-satunya manusia di dunia yang memperoleh sapaan penuh rahmat.

“Saat Maria masih di dunia, utusan Allah turun dan menyapa Maria sehingga menjadi rahmat bagi semua orang,” tuturnya.

Dikatakan saat Maria mengunjungi Elisabeth saudaranya, Elisabeth dipenuhi roh kudus dan merasakan Tuhan sedang mengunjunginya, sehingga keluar kalimat dari mulutnya ‘terpujilah engkau diantara semua wanita dan terpujilah yang  buah rahim mu’.

“Roh Kudus yang memberikan inspirasi pada Elisabeth sehingga ia bisa mengandung, karena sebelumnya dalam dunia orang Yahudi Elisabet dianggap orang berdosa karena mandul” katanya.(epy/san)

Tags: Perjumpaan Maria dan Elisabet Melahirkan Keselamatan
Previous Post

Jadilah Saksi Kristus yang Membanggakan

Next Post

Anggota DPRD Mimika Jarang Masuk Kantor

Anton Djuma

Anton Djuma

Next Post

Anggota DPRD Mimika Jarang Masuk Kantor

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Timika eXpress

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In