TIMIKA,TimeX
Polres Mimika melaksanakan acara tatap muka dirangkai doa bersama pascapemilu 2019 melibatkan pelbagai pihak di Kabupaten Mimika.

DOA BERSAMA – Suasana doa bersama di Ball Room Cenderawasih Hotel 66, Senin (29/4).
Kegiatan ini dilaksanakan di Ball Room Cenderawasih Hotel 66, Senin (29/4). Turut hadir seluruh jajaran Polres Mimika, Kodim 1710/Mimika dan Lanud Yohanis Kapiyau Timika, Forkopimda Kabupaten Mimika, Komisioner KPU dan Bawaslu Mimika, pengurus FKUB Mimika, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh gereja dan tokoh pemuda.
AKBP Agung Marlianto Kapolres Mimika dalam sambutan pada kesempatan mengapresiasi atas kerjasama yang baik antar semua pihak, sehingga Pemilu 2019 yang dilakukan serentak ini bisa berjalan aman dan lancar.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua yang hadir di tempat ini. Semua perjuangan kita selama ini berakhir dengan baik, karena berkat campur tangan Tuhan sehingga kami dari Polres Mimika merasa perlu menggelar doa bersama,” tuturnya.
Kapolres juga mengajak semua pihak untuk meninggalkan hal-hal kontraproduktif, apatis, mobilisasi massa yang dapat mengganggu keamanan di daerah ini. “Negara ini adalah negara hukum, sehingga yang menjadi panglima kita adalah hukum. Jadi siapapun yang melakukan tindakan melanggar hukum akan berhadapan dengan hukum,” tegasnya.
Sementara Indra Ebang Ola Ketua KPU Mimika megucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Mimika yang sudah bersama-sama mengawal pemilu sehingga berjalan dengan aman dan damai.
Saat ini ujarnya masih dilakukan tahapan rekapitulasi perhitungan suara tingkat PPD, dan rencananya juga dilaksanakan pleno rekapitulasi perhitungan suara tingkat kabupaten.
Berkaitan dengan proses ini, pihak KPU Mimika berharap kepada seluruh peserta, Parpol, caleg, masyarakat pendukung untuk memberi kepercayaan penuh kepada saksi yang telah diamanahkan.
“Percayakan kepada saksi dan kepada penyelenggara, karena kami pastikan bekerja sesuai amanah yang diberikan masyarakat dan juga sesuai dengan aturan di negara ini,” kata Indra.
Ia berharap pascaputusan pleno nanti seluruh masyarakat bisa tetap mendoakan dan mengedepankan demokrasi yang berwibawa, pemilu yang berdaulat, berkualitas dan demokratis.
“Kami akan menjaga dan berjuang melindungi hak dan aspirasi masyarakat, dan tentunya kami tidak akan sendiri, karena ada dukungan dari masyarakat,” katanya.
Berikut Yonas Janampa, Ketua Bawaslu Mimika. Yonas menyampaikan pihaknya sudah melaksanakan tugas sesuai tupoksi dan tentunya berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku di negara ini.
Dikatakan dalam melaksanakan tugas ditemukan berbagai permasalahan, namun bisa diselesaikan saat itu juga. “Kami juga menemukan beberapa potensi yang mengarah pada pemungutan suara ulang, namun kami sudah menggali sampai ke PTPS, ternyata tidak ada pelanggaran, sehingga tepat pada tanggal 27 April kemarin dinyatakan Mimika tidak ada PSU,” ujarnya.
Selanjutnya, Ignatius Adii, Ketua FKUB Mimika menjelaskan tatap muka dan doa bersama bertujuan untuk mendoakan calon presiden dan wakil presiden, serta caleg-caleg yang terpilih nantinya bisa bekerja dengan baik. Sementara untuk calon predisen dan wakil presiden serta caleg-caleg yang tidak terpilih juga didoakan untuk bisa menerima kekalahan dengan besar hati.
“Kita berharap yang lolos bisa bekerja dengan tulus untuk rakyat dan tidak lolos bisa berbesar hati menerima kekalahan ini,” katanya. (a33)