“Berdasarkan surat telegram tersebut, maka kami dari KP Bima-7014 bersama anggota Satpolairud Mimika, Polsek KP3 Pomako, TNI AL, petugas Syahbandar Pelabuhan Pomako serta instansi terkait telah melaksanakan penyemprotan disinfektan”

SEMPROT – Petugas kesehatan menyemprotkan disinfektan di rumah warga area PPI, Kamis (2/4).
TIMIKA,TimeX
Guna mencegah memutus mata rantai penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Mimika, khususnya di area Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Pomako maupun rumah warga sekitar, personil Polairud Baharkam Polri menyemprotkan disinfektan pada Kamis (2/4).
Demikian disampaikan, Kompol Hari Suryafi, Danpal KP Bima-7014 dalam rilisnya yang diterima Timika eXpress, Kamis (2/4).
Menurutnya penyemprotan ini berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1024/III/KES.7./2020 tertanggal 30 Maret 2020, tentang petunjuk kegiatan penyemprotan disinfektan sesuai standar WHO dan rekomendasi dari Pusdokkes Polri.
“Berdasarkan surat telegram tersebut, maka kami dari KP Bima-7014 bersama anggota Satpolairud Mimika, Polsek KP3 Pomako, TNI AL, petugas Syahbandar Pelabuhan Pomako serta instansi terkait telah melaksanakan penyemprotan disinfektan,” tulis Hari.
Penyemprotan ini dilakukan di lingkungan masyarakat nelayan dan pesisir di Pomako dalam rangka mengantisipasi pencegahan penyebaran COVID-19 di sekitar PPI, Distrik Mimika Timur.
Selain penyemprotan tulisnya, juga memberikan pembinaan dan penyuluhan tentang tata cara pencegahan penyebaran COVID-19 yang benar menggunakan pengeras suara sambil berkeliling serta menyebarkan selebaran.
Sosialisasi dan himbauan ini kepada masyarakat pesisir lebih tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Memberikan edukasi kepada masyarakat pesisir PPI Pomako tetap menjaga jarak (physical distancing) saat beraktivitas sebagai langkah mencegah penularan kepada orang lain.
Selain itu lanjutnya, himbauan kepada masyarakat agar melaporkan kepada instansi terkait serta Kepolisian khususnya KP Bim-7014 apabila melihat, mendengar atau mengalami sendiri gejala-gejala indikasi corona agar dapat segera ditindaklanjuti guna ditangani oleh tenaga kesehatan terdekat.
“Kita ingin masyarakat di sekitar pelabuhan juga mengerti dan memahami sehingga semuanya dapat terhindar dari virus ini,” tulisnya. (aro)