“Lomba ini adalah rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut HUT Diana Shopping Center ke 15. Tidak hanya lomba ini saja, minggu lalu kita sudah adakan kegiatan zumba party dan nanti tanggal 27 Oktober mendatang ada kegiatan fashion show plastic”
HADIAH – Lina, Direktur Unit Usaha Diana Shopping Center memberikan hadiah kepada juara I lomba dance modern, Sabtu (19/10).
TIMIKA,TimeX
Sekolah Dasar YPPK Tiga Raja atau Waonaripi Dance keluar sebagai jawara lomba dance modern tingkat SD yang digagas oleh Diana Shopping Center, Sabtu (19/10).
Lomba ini untuk pelajar tingkat SD dapat menunjukan kemampuan kreatifitas mereka dalam memeriahkan HUT Diana Shopping Center ke 15 pada tanggal 30 Oktober 2019 mendatang.
Lomba melibatkan 18 peserta dari 14 sekolah dasar yang berlangsung di lantai dua Diana Shopping Center.
Berdasarkan penilaian tiga dewan juri, SD YPPK Tiga Raja berhasil mengumpulkan nilai sebanyak 296. Atas kemenangan ini, peserta dari SD YPPK Tiga Raja berhasil menggeser 17 peserta lainnya.
Juara 2 diraih oleh SD Sion atau nama timnya gilrs squad dengan jumlah nilai 285,5, juara 3 diraih oleh SD Filadelvia atau Filadelvia Dance dengan jumlah nilai 269.
Harapan satu dimenangkan oleh SD Torsina atau Torsina Dance dengan jumlah nilai237,5, harapan dua ditempati SD Efata National School atau the diamond dengan jumlah nilai 237 dan juara favorite dari SD Efata National School atau seven girls kids dengan jumlah nilai 228,25.
Arianti Pakilarang, Penanggungjawab lomba dance modern saat ditemui Timika eXpress disela-sela kegiatan, Sabtu (19/10) mengatakan, lomba dance ini ada 18 peserta dari 14 SD, yang mana satu sekolah bisa mengutus lebih dari satu tim. Satu tim terdiri dari satu orang dan maksimal 8 orang.
“Lomba ini adalah rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut HUT Diana Shopping Center ke 15. Tidak hanya lomba ini saja, minggu lalu kita sudah adakan kegiatan zumba party dan nanti tanggal 27 Oktober mendatang ada kegiatan fashion show plastic,” tutur Arianti.
Dikatakan, tahun-tahun sebelumnya pihaknya mengadakan kegiatan yang lebih banyak untuk customer yang dewasa dan di HUT kali ini lebih fokus ke anak-anak juga, lebih ke kreatifitas anak-anak.
Menututnya, antusias anak-anak sangat luar biasa dan mudah-mudahan kedepannya nanti bisa membuat event seperti ini lagi dan lebih baik. Untuk jurinya memang berkompeten di bidangnya juga dan sudah sering menjadi juri di event-event dance khususnya di Kota Timika.
“Kriteria penilaiannya itu ada beberapa untuk koreografi/komposisi 35 persen, kekompakkan 30 persen, kostum 20 persen dan power 15 persen,” ujarnya.
Sementara, Lina, Direktur Unit Usaha Diana Shopping Center mengatakan, tahun ini sesuai dengan apa yang disampaikan Presiden RI untuk membangun sumber daya manusia (SDM), sehingga SDM yang dimulai dari dasarnya yakni dari sekolah.
“Dan kenapa kita memilih SD karena di situlah asal mulanya terbentuk karakter dan jaman milenial. Jadi kami berusaha agar bagaimana anak-anak itu dapat ingin menyalurkan kreatifitas mereka itu ada wadahnya, dan Diana Shopping Center wujudkan itu,” jelas Lina.
Menurut Lina, dance modern ini dipilih agar ada wadah dimana dikompetisikan untuk bagaimana membangun kepercayaan diri, kreatif, dan berani kalah juga menang. “Kita tidak mengambil tema khusus, tapi lebih kepada pembangunan sumber daya manusia itu sendiri, Diana Shopping Center bisa menjadi bagian dari masyarakat Mimika dan kita bersama-sama untuk memajukan Mimika,” ungkapnya. (san)
