TANDATANGAN-Direktut TimeX Marthen Moru saat membubuhkan tandatangan pada edisi perdana launching Koran Timika eXpress disaksikan Komisaris PT Timika Grafika Express, Yuliana Daudo, mantan Sekda Mimika Marthen Giyai (almarhum) dan tokoh Amungme Tom Beanal.
HARI ini tanggal 10 Mei 2019 Harian Umum Timika eXpress genap berusia 9 tahun, sejak terbit perdana 10 Mei 2010. Dalam perjalanan waktu selama 9 tahun telah banyak melewati berbagai cerita dan kisah, baik yang senang maupun susah. Meski demikan, koran yang lebih dikenal dengan sebutan TIMEX ini terus bertahan ditengah persaingan bisnis media yang belakangan ini semakin ketat.
Media dengan tagline Obyektif, Tajam, Terpercaya ini hingga kini masih tetap menjadi bacaan bagi warga Mimika. Kepada semua pembaca yang selama ini sudah menjadi pelanggan TimeX, kami menyampaikan terima kasih banyak, karena tanpa dukungan kalian, TimeX tidak akan berdiri tegak sampai hari ini.
SELAMAT ULANG TAHUN TIMIKA EXPRESS KE-9. Kini kamu semakin dewasa, kerikil tajam dan onak duri pastinya akan menghadang di jalan panjangmu. Teruslah maju dan jangan mundur selangkah pun. Tidak usah takut karena tantangan, rintangan, suka-duka, suka-cita merupakan dinamika dan asam garam dalam kehidupan. Maju terus TIMIKA EXPRESS, tetap menempati posisi terdepan…….. TIMEX. Congratulation……***
Yuliana Daudo (Komisaris Timika eXpress)
Jangan Beritakan Hoaks
SEMUA warga Mimika dan Papua umumnya, pasti sudah mengenal dan membaca Harian Umum Timika eXpress.
Tapi jangan lupa, ada sosok tangguh dibelakangnya yang terus memonitor perkembangan Timika eXpress dari waktu ke waktu. Dialah Yuliana Daudo, Komisaris PT Timika Grafika Express penerbit Harian Umum Timika eXpress.
Penyandang ban cokelat karate yang juga istri dari pengusaha muda, Irwanto Tenggo Wijaya itu, hampir tak pernah lepas mengikuti pemberitaan TimeX setiap harinya.
“Banyak hal yang memang harus dibenahi. Karena tuntutan perkembangan zaman, kita harus benar-benar profesional dan jangan beritakan hoaks.
Demikian Ibu Yuli, sapaan akrabnya oleh kru TimeX, memberi wejangan di setiap pertemuan.
Ibu Yuli tidak pernah mengintervensi pemberitaan TimeX.
“Kalian bekerja atas dasar dan aturan profesi kewartawanan. Jangan sampai menutupi kesalahan. Silahkan beritakan apa yang memang harus diberitakan, dan jangan beritakan hoaks,” pesannya pada HUT TimeX ke-9 ini.
Wanita kelahiran Fak-fak 30 April 1975 itu meminta karyawan-karyawati TimeX meningkatkan loyalitas serta jujur dalam bekerja. (*)
Marthen LL Moru
(Direktur Timika eXpress)
Kebersamaan dan Kekeluargaan Adalah Segala-galanya
REJEKI adalah berkat, sebesar apapun rejeki yang didapat wajib hukumnya untuk mengucap syukur,”demikian pesan pak Marthen dalam setiap kesempatan bersama karyawannya.
Sifat kebapaan dan menghargai siapapun, membuat suami dari Agustina Paulina Gayatri (Tini Djou) ini selalu dekat bersama para karyawannya.
Sikapnya selalu tegas dalam hal bekerja tetapi ramah dan santai di luar jam kerja membuat puluhan karyawannya merasa nyaman, jika berada bersama ayah dari Gregorio Crisantus Putra Djou Moru, DjesicaPutri Djoudi Moru, Mario dan Maya Moru.
Berbicara soal Koran Timika eXpress, pria Kelahiran Flores, NTT, 10 Januari ini dengan tersenyum mengatakan, semua rejeki sudah diatur oleh Yang Kuasa. Karenanya di tengah persaingan media cetak di Timika, ia selalu berujar bahwa rintangan itu sudah di lewati.
Kini telah berusia 9 tahun dan memasuki tahun ke 10, Timika eXpress sudah turut ambil bagian dalam membangun daerah ini.
”Membangun daerah merupakan kepuasan tersendiri bagi saya. Dari awal sudah menjadi komitmen bahwa bisnis bukanlah segala-galanya, tetapi bagaimana Koran Timika eXpress bisa ikut andil dalam pembangunan,“ kata lulusan Universitas Negeri Jember ini. Kita berupaya agar warga Mimika menjadikan Koran Timika eXpress sebagai pilihan utama bacaan mereka setiap hari,” ucap pria yang akrab disapa Pak Dir ini.
Bagi Pak Dir, jika semua usaha dilakukan dengan hati dan niat, maka suatu hari nanti, apa yang menjadi rencana atau impian kita bakal terwujud.
Prinsip inilah yang menjadi modal utama membawa Timika eXpress masih dan tetap eksis sejak berada di Kabupaten Mimika pada 10 Mei 2010.
“Terima kasih untuk semua pihak yang telah bermitra dengan Timika eXpress, sehingga kita tetap hadir di Timika. Selamat Ulang tahun yang ke – 9 Timika eXpress. Kebersamaan dan kekeluargaan adalah segala-galanya,” pesannya. (*)
Harry Tabah Thenggo Wijaya (Pimpinan Umum)
Perubahan Itu Penting 
Akselerasi dan kolaborasi untuk melahirkan sebuah perubahan, itu penting, apalagi diera digitalisasi 4.0.
Motivasi ini datang dari pria tampan, generasi millenial yang kini menduduki jabatan Pimpinan Umum (PU) di PT Timika Grafika Express.
Ide-ide briliannya mengawal Timika eXpress untuk tetap eksis terus digelorakan pria tampan dengan nama lengkap Harry Tabah Thenggo Wijaya.
Dengan semangat mudanya, ia pun bergelut hampir sejumlah organisasi, termasuk maju sebagai Caleg DPRD Kabupaten Mimika dari Partai Berkarya pada Pemilu 2019 baru-baru ini.
Kini pria kelahiran Timika, 21 Mei 1994 ini, tinggal menunggu hasilnya untuk melenggang ke kursi dewan.
Putra kedua dari pasangan Irwanto Tenggo Wijaya dan Yuliana Daudo ini merupakan salah satu generasi milenium yang ingin membangun dan membesarkan TimeX.
Penggemar olahraga basket ini mengaku sangat mencintai Tanah Amungme – Bumi Kamoro, meski dirinya bukan asli Papua.
Pemuda tampan yang kurang lebih 8 tahun berada di Kota Adelaide, Australia Selatan ini, setelah menyelesaikan pendidikan SMP tahun 2009, ia melanjutkan sekolah di SMA St. Jhon’s College Darwin Australia hingga lulus tahun 2012.
Kemudian ia melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di International Collage Of Hotel Managemenet (ICHM) Adelaide South Australia dan menyelesaikan pendidikan sarjana di perguruan tinggi ini tahun 2017 lalu.
Bagi Harry, 8 tahun berada di Australia tidak hanya fokus dalam belajar formal di sekolah maupun kampus, namun ia juga bekerja sebagai karyawan swasta di sejumlah perusahaan.
Dari apa yang diperolehnya di Australia, ia ingin menerapkannya di Timika, termasuk di TimeX. (*)
Maurits Sadipun (Pemimpin Redaksi)
Terus Berbenah
BERANGKAT dari wartawan kemudian redaktur hingga dipercaya sebagai Pemimpin Redaksi (Pimred), merupakan salah satu gawang dapur TimeX sejak munculnya ide hingga wujud nyata terbitnya Harian Umum TimeX yang mulai besok memasuki 10 tahun usianya.
Pembawaannya serius santai (Sersan) dalam menghadapi setiap persoalan. Apalagi dalam bekerja tim, pria kelahiran 22 Maret ini sangat menjunjung soliditas, tutur pehobi music blues ini.
Didasari motto hidup ‘vita est militia’ (hidup adalah perjuangan), tentu menjadi spirit dan motivasi tersendiri bagi ayah dari Zilvania Euvrasia Sadipun (bapa Eva).
Adapun suami dari M.I Helena Gudipung ini, dalam urusan pekerjaan, ia selalu dan terus berbenah diri karena menyadari ketidaksempurnaan itu dapat disempurnakan secara terus-menerus.
Bahkan terkadang ia terlarut, sehingga banyak hal di luar konteks pekerjaan membuatnya lupa, namun tidak pernah menyerah ketika dihadapkan pada sebuah tantangan, karena baginya tantangan merupakan ujian meraih sukses. Bravo TimeX……,” tutur pria berlesung pipi ini. (*)
Frumensius Heatubun (Sekretaris)
TimeX Tetap yang Dicari
HARI ini, Jumat 10 Mei 2019, TimeX genap berusia 9 tahun. Banyak pelanggan yang bilang kalau mereka suka baca berita TimeX.
“Ini karena isi berita yang mendalam, beritanya beda dengan yang lain, terus beritanya bagus jadi bikin kita suka baca,” ucap Miskan seorang pembaca setia TimeX saat ditemui di Kantor Pusat Pemerintahan SP3, kemarin.
Berbagai berita yang diekspos secara obyektif tajam dan terpercaya membuat warga lainnya menyebut ‘TimeX Ko Tetap yang Dicari”.
Selamat Ultah buat TimeX dan untuk seluruh karyawan Timika eXpress,” ujar Rommy kerap ia disapa. (*)
Yudith Daudo (Manager Keuangan)
Hobi Kuliner yang Selalu Tampil Gaul
ANAK bungsu dari tujuh bersaudara ini lahir di Kota Pala Fak-fak, dari pasangan suami istri (pasutri) Falentinus Daudo dan Eferista Morwarin (almarhumah).
Yudith begitu ia disapa. Pemilik nama lengkap Yudith B. Daudo ini merupakan sarjana teknik lulusan Uncen Jayapura.
Kini, istri Frengky Yaru ini dipercaya Timika eXpress sebagai Manager Keuangan, dan berkantor di lantai 2 Grya TimeX.
Bicara kuliner dan stylelish (gaya), ini sudah orangnya.
“Saya ingin tampil gaul apalagi sekarang ini, yah….trend gaya milenial,” ucap ibu tiga anak dengan tahi lalat di pipi ini.
Meski ramah, tapi soal urusan keuangan ia agak cerewet, apalagi di akhir bulan, paling dicari karyawan. Semoga TimeX jaya selalu. (*)
Antonius Djuma (Redaktur)
Terus Belajar ….
TIDAK terasa hampir delapan tahun sudah bergabung bersama keluarga besar PT Timika Grafika Express, penerbit Harian Umum Timika eXpress. Anton biasa disapa bergabung dengan TimeX pada 18 Maret 2011 lalu.
Ayah dari Bernadus Charlestio Djoudi Songa dan Oktovianus Aditia Putra Songa ini, dalam bekerja mengusung motivasi terus belajar mengisi kekurangan untuk menjadi lebih baik.
Prinsipnya sempurna itu hanya milik Tuhan, namun selalu berbuka diri untuk dikoreksi oleh siapa saja adalah sebuah peluang menuntun kita untuk selangkah lebih maju.
Karenanya, suami dari Maria Goreti Barowati Djou ini, sejak lima tahun lalu dipercaya manajemen mengelola halaman lokal, nasional dan all sport.
Dalam pengembangan karirnya pun, sejak Februari 2019 lalu, ia dipercaya menangani halaman utama.
Meskipun masih banyak kekurangan, Anton akan terus belajar dan berusaha memberikan yang terbaik, termasuk mengeliminir kesalahan-kesalahan.
Anton pun mengaku setelah ditempa delapan tahun, ia benar-benar menemukan kalau Timika eXpress merupakan Oase, yakni tempat meniti masa depan dan membangun keluarga.
Selamat Ultah TimeX-ku dan teruslah melangkah maju menjadi corong kebenaran!
Yosefina Dai Dore (Redaktur)
HBD TimeX, Tetap yang Terbaik
HIDUP adalah pilihan……tak terasa sudah tujuh tahun bekerja di Timika eXpress, yang pada hari ini merayakan hari jadinya yang ke 9.
Wanita asal Adonara, Flores-NTT ini yang selalu tampil PD (Percaya Diri) soal urusan pekerjaan, mengaku begitu banyak pelajaran berharga yang diperoleh dalam meniti karir jurnalis.
Sejak memutuskan bekerja di TimeX, ia pun mulai melatih sikap mental untuk menjadi lebih berani, percaya diri dan dalam menghadapi setiap tantangan pekerjaan sebagai kuli tinta, yang kini menghantarnya sebagai editor koran TimeX.
Enjoy saja dan menjadikan pekerjaan sebagai hobi membuat Evi panggilan akrabnya, tetap bertahan karena didasari dengan kecintaan, kata istri dari Pet.
Di usia ke 9, ia berharap TimeX tetap jadi yang terbaik. HBD. God Bless. (*)
Terus Belajar
Linda Bubun Langi (Redaktur)
Bangga bisa bernaung dan seatap dengan para mentor dan senior saya, satu tahun terakhir ini di Timika eXpress.
Dirgahayu untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Timika eXpress yang ke-9. Di tengah tantangan kemajuan teknologi saat ini, di mana semua serba digital, orang bisa memperoleh informasi di genggaman tangan, yakin bahwa TimeX akan terus berdiri tegak seterusnya, dengan kerjasama tim di semua divisi yang luar biasa.
Meski 11 tahun berkutat di media, namun masih harus banyak belajar, dan tempatnya ada di media, di mana saya tidak pernah berhenti belajar tentang banyak hal, setiap hari dengan pengetahuan dan informasi baru.
Bagi saya wartawan sesungguhnya adalah sebuah profesi yang penuh dengan etika dan tata cara, maupun aturan dalam menjalankan tugas. Oleh karena itu, wartawan seharusnya tidak melanggar aturan maupun kode etik tersebut agar hasil karyanya menjadi karya jurnalistik yang layak dikonsumsi oleh masyarakat. (*)
Kornelis Edi Quit (Iklan)
TimeX#9………Mantul
KEINGINAN untk terus membangun dan memajukan Harian Umum Timika eXpress, membuatnya lebih nanyak meluangkan waktu untuk perusahaan.
Lahir di Nusa Bunga Flores, 17 Mei, 33 tahun silam, sudah 9 tahun bergabung dengan TimeX.
Setelah memperkuat Divisi Pemasaran delapan tahun lalu sebagai Manager Pemasaran, pria lajang ini dimutasi untuk memperkuat Divisi Iklan.
Selepas dari meningkatkan oplah koran dengan memburu pelanggan baru, kini bersama rekan di Divisi Iklan terus mempromosikan koran TimeX kebanggaan sebagai media edukasi bagi masyarakat Mimika.
Dengan semangat dan soliditas kerja tim, tak pelak pria bernama lengkap Kornelis Edi Quit mengusung spirit TimeX Mantul (Mantap Betul) di HUT ke-9.
Ia berharap, di hari jadi ke-9, TimeX menjadi sumber informasi bagi masyarakat Mimika dalam kesehariannya, kata Edi dengan senyum khasnya, yang mana terus didorong teman kerja dan keluarganya agar cepat menetukan gadis pendamping hidupnya.
TimeX9#….Mantul……tetap Obyektif, Tajam dan Terpercaya. (*)
Kiki Kasmawati (Iklan)
Kini Tidak Jomblo Lagi
WANITA berhijab dan baik hati, sangat low profile, jujur dan bertanggungjawab dalam bekerja, ini membuatnya mudah dikenal.
Tidak hanya bagi mitra iklan Harian Umum Timika eXpress, ternyata Kiki dibidik seorang pria lajang, yang kini menjadi pendamping hidupnya.
“Saya sudah tidak jomblo lagi, dan di TimeX saya melepas masa lajang, menikah dengan abang Agus Titarpea,” kata pemilik nama lengkap Kiki Kasmawati Palalo.
Gadis kelahiran Gembong, Jawa Timur, 5 Februari 1992 silam, telah tujuh tahun bergabung bersama TimeX.
Uniknya, meskipun fisiknya kecil, ia sudah merambah hampir semua divisi, tersisa divisi redaksi TimeX.
Kantor adalah rumah kedua baginya, dan karyawan TimeX adalah keluarganya.
Dengan spirit dan motivasi kerja yang tinggi, kesehariannya Kiki selalu semangat mengelilingi Kota Timika untuk melobi dan menagih iklan pada pelanggan dan pihak mitra.
Bahkan mempromosikan dan menawarkan iklan, sudah menjadi rutinitasnya.
Yang tidak kala penting, di tengah kesibukannya bekerja, ia tidak pernah meninggalkan sholat lima waktu, demi memberikan yang terbaik untuk TimeX dan keluarga.
“Setiap kerja keras dalam ibadah, pasti Tuhan tidak mengecewakan,” kata Kiki bersyukur ia masih menjadi bagian keluarga besar hingga HUT ke9. TimeX ku bersamamu,” timpalnya. (*)
Wahyu Ilahi (Koordinator Lay Out)
Setia Bersama TimeX
HAI…hai pembca setia TimeX, alhamdulillah TimeX hari ini genap berusia 9 tahun.
Rentan waktu yang tidak pendek, namun tetap setia sedari awal aku meniti karir bersama TimeX. Tahun ini kembali dipercaya manajemen sebagai koordinator lay out setelah setahun sebelumnya dimutasi ke divisi iklan.
Meski jadi tantangan, mutasi yang dilakukan juga membawa hikmah bagi Wahyu akrab disapa yang berkecimpung di media cetak sejak 2003 dan hanya berkutat dengan lay out.
Suka duka bersama TimeX tetap menjadi warna dalam karir di dunia pers, dunia yang sebenarnya asing namun menjadi pilihan hidup.
Bersama koran ini, mari menambah wawasan informasi yang objektif, tajam dan terpercaya, bukan hoaks.
Dibekengi dapur redaksi yang handal, baik redaktur dan rekan-rekan wartawan, memberi warna tersendiri bagi informasi pemberitaan terkini di tanah Amungsa.
Selamat buat TimeX ku tercinta, semoga langgeng dan setia bersama pelanggan. TimeX selalu dan untuk selamanya. (*)
Hendra Soarubun (Lay Out)
Cintai Apa yang Dikerjakan
SANTAI dalam bertutur, lebih banyak diam dan sekali-kali tersenyum jika sedang berdiskusi, itulah sekilas pembawaan laki- laki kelahiran Tual – Maluku Tenggara, 21 November 1994.
Kecintaannya terhadap lay out desain grafis membuatnya terjun sebagai salah satu kru yang setiap malam bekerja mendesain halaman koran Timika eXpress sebelum sampai ke tangan pembaca.
“Saya bergabung di Timika eXpress Bulan Juni 2017, dan saya bangga dengan profesi saya saat ini,” tutur pria pehobi sepak bola dan badminton.
Memiliki motto “Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat adalah cintai apa yang anda kerjakan”, kata Hendra biasa disapa.
Ia pun yakin bahwa koran kesayangannya mampu bersaing dengan media lain yang terbit di Kota Timika.
Apalagi dengan teknologi terbarukan yang terus mengiringi eksistensi dan perjalanan, terus memacu pria bertubuh ramping ini memajukan TimeX. “Saya akan memberikan yang terbaik untuk TimeX kedepannya,” tukasnya. (*)
Nalvi Paseru (Lay Out)
TimeX adalah Rumahku
JUMPA lagi kita pada HUT TimeX ke 9, numpang lagi coret-coret tentang profile saya. Hai gaesss..namaku Nalvi Paseru atau akrab disapa Nalvi.
Timex adalah rumahku, kata Nalvi yang sudah bergabung sejak awal terbit.
Namun setahun setelahnya ia memilih pisah.
Tak pelak, saat Timex dalam perjalan 7 tahun, tepatnya September 2017 silam, pria kelahiran ujung Pandang, 2 Agustus itu kembali bergabung dengan memperkuat divisi lay out (penata halaman koran), seperti sedia kala awal bergabung dengan TimeX.
Berzodiak Leo, Nalvi pehobby olahraga ini memiliki motto kegagalan merupakan batu loncatan menuju kejayaan’, ini jelas terbukti dari karakternya yang dikenal pekerja keras.
Seiring berjalannya waktu meski baru 8 bulan bergabung bersama keluarga besar TimeX, Nalvi yang sudah berkeluarga ini punya banyak kisah cerita dengan karyawan- karyawati TimeX.
Di hari jadi 10 Mei 2019 saya mo ucapin “HAPPY ANNIVERSARY 9th for TimeX. Semoga ke depannya dengan tagline OBJEKTIF TAJAM & TERPERCAYA, tetap mendapat kepercayaan masyarakat Mimika khususnya dan rakyat Indonesia. God Bless TimeX. (*)
Ignasius Istanto (Wartawan)
Bangga Menjadi Wartawan TimeX
Tanto, itulah nama manis biasa ia disapa. Pria kelahiran Maumere, 29 November 1982 ini tidak terasa sudah empat tahun bergabung bersama Timika eXpress sejak 2015 silam.
Pria berbadan ramping, berlesung pipi yang juga biasa dipanggil ‘nong’ oleh sang pacar,..eeheemmm, menyatakan bangga menjadi Wartawan TimeX.
Bahkan siap dan selalu memberikan yang terbaik buat TimeX tempatnya mengadu nasib.
Ia sungguh merasakan betapa luar biasanya menjalani profesi jurnalis bersama koran kebanggaan Timika eXpress yang kini genap berusia 9 tahun.
Sebagai karyawan, Tanto ingin tempat ia bekerja tetap eksis hingga kapanpun dan menjadi media terdepan dalam menyajikan setiap informasi pemberitaan sesuai tagline Obyektif, Tajam dan Terpercaya. HBD……Kompak Selalu TimeX,” katanya (*)
Flora Yulia Santi Sang (Wartawati)
Jayalah Selalu TimeX
SENYUMNYA malu-malu bila bertemu. Gaya jalannya begitu ayu. Wanita pemilik kulit hitam manis ini adalah Flora Yulia Santi Sang. Ia sudah lima tahun mengabdikan dirinya sejak September 2014 silam bersama TimeX.
Wanita kelahiran Timika, 29 Juli 1991 ini mengaku hingga TimeX merayakan Ultahnya ke sembilan, kru Timika eXpress telah banyak mengajarkannya tentang kebersamaan dalam kerja nyata.
Tidak hanya itu, diakuinya pula bahwa selama di TimeX ia banyak teman, termasuk banyak pengalaman, ini semua karena nama besar Timika eXpress.
Dengan bertambahnya usia satu tahun, TimeX dalam satu ikatan keluarga besar terus dan semakin kompak membangun perusahaan media yang menjadi sumber penghidupan, agar tetap jaya dan sukses selalu. ‘Mat Ultah TimeX andoleennnn’. (*)
Indri Yani Pariury (Wartawati)
Jadi Wartawan Itu Pilihan
PENAMPILANNYA cool, manis pula senyumnya, ditambah suaranya yang merdu, tidaklah salah jika Indri Yani Pariury dikatgorikan syantik.
Meski penampilannya modis, Indri sapaan akrabnya tidak takut bekerja di bawah tekanan dan tantangan, yakni menjadi kuli tinta alias wartawan.
Wanita kelahiran Ambon 6 Oktober ini memilih bergelut di dunia jurnalistik karena itu ada pilihan hidupnya.
“Jadi wartawan itu pilihan dan hobi,” kata Indri yang sudah menjadi wartawan sejak 2013 lalu, dan bergabung di Timika eXpres sejak setahun lalu.
Tentunya banyak sekali pengalaman yang didapati menjadi seorang wartawan aktif di TimeX.
Wanita berkulit sawo matang dengan rambut panjang termasuk pekerja keras, yang selalu diimbanginya dengan kegemarannya, yaitu memancing dan travelling.
Meski profesi wartawan diketahui dihadapkan pada segudang tekanan, namun wanita berparas cantik ini selalu enjoy.
Pasalnya, pemilik zodiak Libra benar-benar membuktikan profesi pilihan hidupnya, selaras dengan motto hidup ‘sebuah mimpi terwujud bukan karena keajaiban, tetapi melalui kerja ora et labora (doa dan bekerja).
Terimakasi Timika eXpres sudah menjadikan saya wanita tangguh, sukses di HUT ke 9, dan selalu di hati masyarakat Mimika. (*)
Alfrina Lestari (Wartawati)
TimeX dan Kebersamaan
NEKAD merantau jauh dari Medan, Sumatera Utara ke tanah Amungsa, Timika, Papua, tidak menyurutkan wanita bodi mungil untuk berkarya. Dia adalah Afrina Lestari.
Gadis jomblo kelahiran April 1991 ini mulai bergabung di TimeX pada akhir Agustus 2015 lalu sebagai wartawati yang memperkuat divisi redaksi.
Rina demikian biasa ia disapa juga pernah diperbantukan untuk memperkuat divisi iklan, dan tidak lama berselang kembali ke divisi redaksi hingga kini.
Di divisi redaksi, si gesit nan centil ini ditempatkan pada desk liputan DPRD dan beberapa pos lainnya. Bahkan ia pernah ditempatkan pada pos liputan hukum dan kriminal.
Semua itu dijalani dengan enjoy, dan ia mengaku mendapat banyak hal pengalaman selama di TimeX.
“Dan ada satu hal yang paling ku sukai adalah kebersamaan. TimeX itu identik dengan kebersamaan, baik dalam suka maupun duka. Di TimeX, saya bisa belajar banyak hal dan banyak pengalaman. Yang lebih membanggakan, waktu saya dipercaya liputan kegiatan Telkomsel di Raja Ampat sebagai salah satu destinasi wisata yang diburu wisatawan mancanegara dan domestik masa kini. Jadi karena TimeX saya bisa sampai ke sana,” akunya. Semoga di HUT ke-9, TimeX tetaplah koran yang obyektif, tajam dan terpercaya. (*)
Kristina Novita Rejang (Wartawati)
TimeX Tak Terpisahkan
BAGI yang baru kenal dengan Kristina Novita Rejang, pastinya dibuat terkejut, meski dibilang bocah kecil (bocil), wanita usia 24 tahun ini begitu gesit dan lincah apalagi memburu berita.
Ia lahir di Flores, Maumere 23 Desember, dan akrab disapa Kristin, adalah putri kedua dari empat bersaudara.
Mahasiswa lulusan Teknik Pertambangan Universita Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) ini berganbung dengan TimeX sejak Juli 2017 lalu, memperkuat devisi redaksi sebagai wartawati.
Baginya, TimeX tak terpisahkan, meski sempat keluar karena mengurus momongan, si Arsenal nama anaknya, Kristin kembali bergabung, karena baginya TimeX sudah membuatnya tegar dan dewasa.
Bagi pembaca setia TimeX yang mengikuti berita-berita seputar Pemilu di Mimika, adalah buah dari hasil liputannya.
Dengan tidak berbesar hati, Kristin mengakui, bergabung dengan TimeX banyak hal yang didapat.
Selain pengetahuan, dengan mudahnya bertemu orang-orang penting dan hebat di republik ini, dimana ia bangga karena pernah meliput kedatangan Presiden Joko Widodo di Timika belum lama ini.
“Ini semua karena TimeX, TimeX adalah rumah kedua saya, saya bisa temukan kenyamanan, kekeluargaan, dan belajar banyak pengalaman berharga.
Semoga TimeX terus mengedukasi masyarakat lewat berita yang obyektif, tajam dan terpercaya, ucapan selamatnya di HUT ke-9 TimeX. (*)
Yoseph Kandi (Marketing)
Ngopi Dulu Baru……Passssss
ORANGNYA polos, ramah, mudah bergaul dan sangat santai pula. Itulah kekhasan dari pria bernama lengkap Yoseph Kandi.
Pria kelahiran Maumere,19 Februari 1993 yang akrab disapa Ade punya kebiasaan unik, baik sebelum maupun setelah bergabung menjadi karyawan Timika eXpress.
Ade adalah seorang penikmat kopi. Disaat santai ia selalu menyempatkan waktu biar pun sedikit untuk menikmati segelas kopi.
Ngopi dulu baru passsss…..apalagi dengan tarikan sebatang Surya 12 rokok kesukaannya, sempat membuat pelanggan mengajaknya ngopi bareng.
Mungkin karena rutinitas kerja di divisi pemasaran, sehingga dengan merasakan nikmat kopi dan sebatang rokok, menjadi kepuasan tersendiri bagi Ade.
Bahkan mungkin juga dengan cara ini ia menghilangkan penat dan lelah usai mengantar koran ke pelanggan dan proses penagihan yang rutin dilakukan.
Kurang dua bulan berjalan, genap setahun ade bekerja di Timika eXpress.
Meski kebiasaan ngopi sedikit mengganggu rekan kerjanya, namun Ade enjoy saja, karena suasana di lingkungan perusahaan mulai atasan sampai bawahan ramah dan semua susana terbangun serasa keluarga.
Ia pun berterima kasih karena dengan bergabung di TimeX, ia diajarkan kerjasama, menyelesaikan masalah dari setiap kendala pekerjaan yang dihadapi, juga nasehat kehidupan seputar masa depannya.
Selamat ulang tahun Timika eXpress, terimah kasih telah menjadi bagian hidupku. Sukses dan jaya selalu dan selamanya. (*)
Cristian Toto (Marketing)
Berangkat Pagi Pulang Petang Bukan Penghalang
Dipercaya menggawangi Divisi Pemasaran, Cristian Toto benar-benar all out dalam bekerja, meski datang pagi dan pulang petang, hal itu baginya bukan penghalang demi memuaskan pelanggan Timika eXpress.
Meski tubuhnya mungil, pria kelahiran Flores, Riung 28 November 1991 menggemari olahraga sepak bola dengan pemain bintang andalannya Lionel Messi.
Bergabung sejak 10 Desember 2017, Ian biasa disapa selalu enjoy bersama rekan di divisinya, dijalani dengan semangat pantang menyerah demi membesarkan TimeX.
Di HUT ke-9 TimeX, ia menaikan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, semoga TimeX sebagai corong informasi masyarakat terus mendapat kepercayaan.
Adapun perjalanan selama 9 tahun sudah dilalui, tentu ke depan TimeX akan terus berjaya dengan soliditas dan kebersamaan yang terjalin sesama karyawan selama ini.
Komitmen Ian bersama rekan setimnya akan berusaha lebih mengemban tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan sesuai visi dan misi perusahaan. “Bravo TimeX” (*)
Yohanis Oktavianus (Marketing)
Puas Jika Koran sudah Sampai ke Pelanggan
PRIA kelahiran Maumere 09 Mei 1997 baru bergabung dengan Timika eXpress 11 Februari 2019 lalu dengan memperkuat divisi pemasaran (marketing).
Meski baru, pria yang akrab disapa Yanus mengaku sudah menyelami berbagai rintangan dan cobaan pekerjaan, namun semuanya itu dilewati dengan semangat.
Selain tantangan dijadikan pelajaran, ia pun merasakan nikmat bekerja bersama kru pemasaran yang semuanya masih jomblo.
“Selain tuntutan disiplin kerja, kami juga dituntut berpenampilan dan tutur kata santun melayani hantaran koran kepada pelanggan dan melakukan penagihan rutin bulanan,” kata anak kelima dari enam bersaudara ini.
Bagi Yanus, koran kesayangannya cepat sampai ke pembaca menjadi suatu kebahagian tersendiri.
“Saya rasa puas dan bangga jika pelanggan bisa menikmati kopi pagi ditemani bacaannya Koran Timika eXpress,” tuturnya.
Kebanggaan lain menjadi karyawan TimeX adalah suasana kekeluargaan ibarat di rumah sendiri.
“Kami bersama, berbagi hari dengan senyum walaupun subuh sudah meninggalkan mes dan baru kembali menjelang petang, saya nikmati,” katanya menambahkan bravo TimeX di HUT ke-9. (*)
Yosef Morvin BG (Marketing)
Selalu Tersenyum
KAMI beda dari yang lain! Baik cara, karakter dan gaya, TimeX elegan. Itu yang membuat saya bangga bergabung dengan Timika eXpress meski terhitung baru tiga bulan.
Memperkuat divisi pemasaran, hal yang paling berharga dan jadi kebanggannya adalah ketika memastikan hantaran koran Timika eXpress cepat sampai ke pelanggan, dan tidak putus langganan kalaupun koran sering dihantarnya terlambat.
Baginya, rutinitas kerjanya mulai pagi antar koran, kemudian melakukan penagihan, tidaklah menurunkan derajatnya, meski sebagian orang memandang ‘rendah’.
“Semangat….semangat dan selalu tersenyum seperti lirik lagi Gomblo, membuatnya enjoy, meski terkadang sering menerima teguran hingga balasan senyum dari pelanggan,” kata pria kelahiran Flores, Maumere 17 April 1997 ini.
Pehobi olahraga sepakbola dengan tubuh atletis selalu berkomitmen memberikan yang terbaik untuk TimeX di sepanjang kiprahnya di tanah Amungsa
Putra keempat dari lima bersaudara yang masih jomblo ini pun berharap, dengan bekerja di TimeX, ia menjadi lebih dewasa, dan profesional membangun pondasi TimeX bersama managemen dan karyawan lainnya. HBD ke 9, Jaya selalu TimeX. (*)
Petrus Pape (Koordinator Percetakan)
TimeX Pantang Mundur
PEMBAWAAN pribadinya yang santai tapi tekun, sedikit mejadi teka-teki bagi karyawan lainnya. Apalagi Petrus Pape kerap ia disapa jarang menyibukan diri, tapi kalau menebar senyum, barulah diketahui aslinya, ternyata orangnya alim-alim tapi suka lelucon.
Lahir di Ende, Flores, 21 April 1971, ayah tiga anak ini dipercaya sebagai leader Divisi Percetakan Harian Umum Timika eXpress.
“Ini kepercayaan jadi saya harus pegang amanah ini dengan siap bekerja menghasilkan kualitas cetak yang bagus untuk membangun TimeX,” katanya mantap.
Soal pengalaman, Piter tidak perlu diragukan karena pernah bekerja di Malaysia.
Suami dari Maria Yasinta Hastuti mengatakan bahwa untuk mencetak koran dengan hasil maksimal harus butuh kesabaran.
Karenanya bersama kru cetak TimeX, pantang mundur kala menghadapi gangguan mayor maupun minor pada si gost, mesin cetak koran TimeX. Di Ultah ke 9, spirit saya untuk teman-teman terus berkarya majukan TimeX. (*)
Paulus Engel Bertho (Percetakan)
TimeX Andolennn
PRIA semampai berbadan macho ini mengharapkan Timika eXpress di ulang tahunnya yang ke 9 semakin maju, kuat dan terus berkembang.
Menurut ayah satu anak asal Maumere, Flores, TimeX merupakan tempat kerja yang sesungguhnya.
Ia merasa terus ditempa sebagai pekerja yang bertanggungjawab dan disiplin.
“Timika eXpress bukan hanya tempat kerja, tapi keluarga bagiku. Di sini bukan hanya tentang kerja, tapi bagaimana kita dibentuk menjadi pribadi yang kuat dan bertanggungjawab,” ujarnya.
Ia pun semakin menunjukan loyalitas dan komitmennya bagi perusahan ini.
“Bersama rekan-rekan yang lain, kami komitmen untuk maju dan besar bersama media ini.
Happy B’day kebanggaan ku, Andolennn, maju terus,” Katanya. (*)
Andreas Pati Weking (Percetakan)
Setia dengan Pekerjaan
ANDRIS demikian disapa sejak Timika eXpress berdiri telah banyak kru percetakan yang keluar masuk. Ia pun mengalami rotasi namun dia tetap setia dengan pekerjaan sedari pemasaran pindah ke divisi percetakan.
Pria kelahiran Flores Timur, 20 Juni 1982 itu mengaku sangat enjoy menjalani pekerjaan di mana pun ditempatkan sesuai skill yang dimiliki.
Bergabung dengan kru percetakan bukanlah hal yang baru, sebab ia sangat memahami seluk beluk mesin.
Begitu pula kisah sukses Harian Umum Timika eXpress tidak lepas dari perjuangan keras para krunya.
Tanpa kerja keras, keringat hingga berkucuran darah, TimeX bukan apa –apa, karena karyawannya datang dari berbagai latar belakang displin ilmu, dan bersama punya satu tekad yang solid, yakni membangun TimeX terus berkembang di era milenial, kata mantan suami dari Yasinta Irma Suryanti dan ayah dari Achan Weking. Happy birthday TimeX ke- 9 (*)
Paschallis Gustiati Moru (Percetakan)
Satu untuk Semua
GAYANYA ala anak-anak band membuat Paschallis Gustiati Moru sering tampil menyanyi kala santai di cafe di Timika.
Namun, bagi pria kelahiran Bogor, 18 Maret 1995, suasana santai tidak melupakannya untuk konsisten dengan pekerjaan.
Untuk itu, Pascal panggilan akrabnya yang besar di tanah Flores, Riung dalam hidupnya selalu berpedoman pada semangat dan kerja keras.
Ia pun bangga menjadi bagian dari Timika eXpress. Harapannya di HUT ke-9 ini, TimeX tetap melebarkan sayap, dan semakin objektif, tajam dan terpercaya membangun Mimika.
Pemilik zodiak pisces juga punya motto hidup ‘satu untuk semua, ini mengartikan bahwa seluruh karyawan TimeX harus solid dan kompak selalu di hati.
Komitmen lainnya, bersama leader dan kru percetakan siap bekerja menghasilkan kualitas cetak yang memuaskan pelanggan maupun publik di Mimika. TimeX maju terus dalam karya dan sejahterahkan karyawan. HBD keluarga besar TimeX. (*)
