
TIMIKA, TimeX
Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) di Mimika terus bertambah, sebagaimana data Covid-19 Mimika pertanggal 12 April 2020, pukul 20:00 WIT.
Reynold Ubra, Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Mimika, melalui pesan whatsapp melaporkan belum adanya tambahan kasus positif dari jumlah 19 orang yang terkonfirmasi.
“Yang ada perkembangan PDP terjadi penambahan 11 PDP baru, dengan rincian yang dilaporkan oleh RSUD Mimika 1 PDP, RS Tembagapura 6 PDP, RS Kasih Herlina 1 PDP dan hasil tracing kontak 3 PDP. Dari hasil tracing kontak juga terkonfirmasi tambahan 18 ODP dan 16 OTG,” terang Reynold.
Dengan demikian jumlah PDP bertambah jadi 56 orang, ODP 130 dan 200 OTG dari data sebelumnya (hari ke-22).
Selain itu, terkofirmasi pula ada 35 jumlah diperiksa laboratorium, 9 jumlah proses pemeriksaan laboratorium merupakan pemeriksaan Real Time (RT) PCR di Jayapura.
Juga terdata 7 jumlah covid-19 lab negative, tiga pasien positif sembuh, 3 pasien positif meninggal.
Kabar menggembirakan adalah 19 PDP yang sudah pulang, namun 24 PDP masih dirawat.
Adapun jumlah orang yang diisolasi di shelter sebanyak 15 orang terdiri dari PDP 2 orang (baru), ODP 5 orang (4 orang baru; 1 orang lama) dan OTG 8 orang (2 orang baru dan 6 orang lama)
“Hingga malam ini jumlah PDP yang masih diisolasi di rumah sakit sebanyak 24 orang sedangkan yang isolasi di rumah sebanyak 30 orang dan di shelter sebanyak 2 orang. Dari 24 orang PDP isolasi Rumah Sakit, di RSUD Mimika 14 orang, RS Tembagpura 7 orang dan RSMM (Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) sebanyak 3 orang.
Ia menambahkan, pada hari ini juga ada 2 PDP yang dinyatakan selesai isolasi mandiri, yaitu 1 orang dari RSUD Mimika dan 1 orang isolasi mandiri di rumah setelah melewati tes cepat dan telah diisolasi selama 14 hari.
Sebagaimana disampaikan Reynold sebelumnya, dari proyeksi jumlah kasus yang disebutnya masih di lereng belum sampai ke puncak, maka masyarakat Mimika diimbau untuk tetap waspada dengan jaga jarak, tetap di rumah serta mendukung isolasi mandiri yang mesti dijalani selama 14 hari penuh. (vis)