TIMIKA,TimeX
Pembangunan jembatan sekaligus bermanfaat ganda untuk pelabuhan tambat sepanjang 100 meter menghabiskan Rp224 juta. Dana ini bersumber dari dana Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun (SILPA) Tahun Anggaran 2019 Distrik Mimika Tengah. Kemajuan pengerjaannya telah mencapai tahap finishing 95 persen.

JEMBATAN – Moses Yarangga, Kepala Distrik Mimika Tengah sementara menjelaskan kemajuan pembangunan jembatan di wilayah itu, Sabtu (20/6).
BACA JUGA : Robby: Perjuangan Melawan Pendemi Covid-19 Belum Usai
Demikian dijelaskan Moses Yarangga, Kepala Distrik Mimika Tengah kepada wartawan saat berada di Kampung Timuka, Sabtu (20/6).
Yohanes Felix Helyanan, Wakil Ketua II DPRD Mimika dan Thobias Albert Maturbongs, Anggota DPRD Mimika dalam kunjungan ke Kampung Timuka saat itu menyempatkan diri meninjau jembatan dan dermaga tersebut.
BACA JUGA : KPAI Mimika Didorong Jalankan Fungsinya
Moses menjelaskan jembatan atau tambat kapal ini dibangun untuk menpermudah warga yang menggunakan kapal kecil atau perahu pada saat akan berlabuh di Distrik Mimika Tengah (Mimika Pantai) dalam setiap pelayaran. Selain itu lebih mempermudah warga dalam aktivitas bongkar muat.
“Ini kita bangun dari dana SILPA 2019. Jembatan ini sebagai wajah dari Distrik Mimika Tengah,” kata Moses.
Jembatan permanen konstruksi beton ini terlihat begitu kokok berada di area rawah dan hutan bakau dinilainya sangat menunjang perekonomian warga setempat untuk melancarkan akses transportasi dari dan ke kota.
“Dulu sebelum ini warga gunakan jembatan kayu tetapi sangat berbahaya kalau sudah lapuk, kadang juga ada papan yang patah, kasihan warga,” kenangnya.
Moses mengungkapkan dengan dana sebesar ini pasti banya orang tidak percaya. Apalagi konstruksi jembatan berfungsi ganda sebagai dermaga menggunakan coran beton sepanjang 100 meter.
BACA JUGA : Misa Minggu Paskah ke II di Gereja Katedral Tiga Raja, Para Murid Saksi Sejarah Yesus Bangkit Bukan Dicuri
“Kami akan mengusulkan nantinya bisa Bupati Mimika untuk datang ke Kampung Timuka meresmikan jembatan dan dermaga tambat perahu ini. Puji Tuhan sekarang sudah hampir rampung, karena progresnya sudah capai 95 persen lebih. Tinggal tiga meter lagi sudah tuntas,” pungkasnya.
Penulis : Indriyani
Editor : Antonius Djuma