
- Satpol PP dan Linmas Harus Tanggap dan Mengayomi Masyarakat
- Sekda You Buka Rakornis Satpol PP se-Papua
TIMIKA, TimeX
Memperingati hari jadi ke-67 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Hari jadi ke-55 Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), sebanyak 300-an personel melakukan apel gelar pasukan yang dipimpin Sekda Provinsi Papua, Hery Dosinaen selaku Inspektur Upacara (Irup)
Apel pasukan menyusul Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Satuan Polisi Pamong Praja se-Provinsi Papua, Rabu (19/4) adalah yang pertama kali mendasari regulasi Satpol PP dan Satlinmas yang disatukan menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014.
Untuk mendukung jalannya aspek kebijakan penyelenggaraan pemerintahan yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda), maka Satpol PP dan Satuan Linmas harus tanggap serta bisa mengayomi masyarakat.
Selain itu, dari sisi-sisi humanisme, Satpol PP dan Satuan Linmas harus lebih peduli atau respek, merespon setiap perkembangan yang ada,misalnya ada pelanggaran Perda harus segera ditidak lanjuti supaya tidak berlarut-larut.
Ini selaras dengan tema HUT kali ini, yakni “Peningkatan Peran Satpol PP dan Satuan Linmas dalam Menjaga Kemajemukan Masyarakat di Daerah”.
“Kemajemukan bukanlah hal asing dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sampai saat ini telah mengalami pasang surut sesuai dengan dinamika dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara,”
ungkap Gubernur Papua melalui sambutan resminya yang dibacakan Sekda Provinsi papua, Hery Dosinaen.
Upacara yang dilangsungkan di Kantor Pusat Pemerintahan SP3, Rabu kemarin dihadiri pula Wakil Bupati Mimika, Yohanis Bassang, SE,M.Si, Sekda Mimika Ausilius You,S.Pd,MM.MH, Forkompimda, serta Kasatpol PP dari 19 kabupaten se-Papua bersama perwakilannya.
Jalannya upacara diawali dengan pembacaan sejarah singkat Satpol PP dan Linmas.
Menyusul pembacaan Panca Wira Satya Polisi Pamong Praja dan Tri Satya Samapta Bakti Linmas.
Selain itu dipertontonkan atraksi senam tongkat,senam borgol,bela diri, Pengendalian Masa PHH dari personel Satpol PP.
Sekda Dosinaen menambahkan, histori Satpol PP dan Satuan Linmas sebagai embrio lahirnya Satpol PP termasuk Polri, ini menunjukan satu kekuatan besar dalam tugas pokok dan fungsi menjaga ketertiban dan keamanan serta ikut partisipasi dalam semua aspek kehidupan masyarakat di daerah masing-masing.
“Ini juga jadi ajang silahturami untuk menyatukan visi, agar permasalahan yang dihadapi dimasing-masing kabupaten/kota bisa terakomodir dalan sebuah rekomendasi sebagai landasan untuk pengambilan kebijakan yang sejalan dengan visi dan misi Papua bangkit, mandiri dan sejahtera di empat tahun satu minggu kepemimpinan Gubernur Enembe dan Wakilnya Klemen Tinal,” ungkap Hery.
Ditegaskan pula, Satpol PP dan Satuan Linmas harus profesional dalam tugas mengamankan dan melaksanakan regulasi daerah yang dilahirkan eksekutif dan legislatif.
“Jangan ragu dan harus tegas dalam tugas, misalnya upaya menertibkan peredaran miras dalam rangka penyelamatan masyarakat,” tandasnya.
Sekda You Buka Rakornis Satpol PP se-Papua
Sementara itu, Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Satpol PP se- Papua dalam mewujudkan serta meningkatkan kerjasama antara Satpol PP Provinsi Papua dengan Satpol PP kabupaten/kota dibuka oleh Sekda Mimika, Ausilius You.
Rakornis yang digelar selama dua hari sejak, Rabu kemarin hingga Kamis (20/4) hari ini dipusatkan di Graha Eme Neme Yauware.
Peserta Rakornis sebanyak 40 orang, terdiri dari peserta Satpol PP kabupaten/kota se- Papua sebanyak 35 orang dan diikuti pula oleh pejabat Eselon III dan IV dilingkungan Satpol PP Provinsi Papua sebanyak 5 orang.
Membacakan sambutan Gubernur Papua,Lukas Enembe Sekda You menyatakan, Rakornis Satpol PP 2017 merupakan nilai strategis dalam rangka optimalisasi potensi korps satuan tersebut.
Dengan bergabungnya Satuan Linmas tentunya bisa dilibatkan diberbagai kegiatan, seperti deteksi dini,pengamanan,pertahanan,bencana dan lainnya.
“Keterlibatan Satpol PP dalam komunitas intelijen daerah perlu didorong agar informasi dapat direspon secara cepat dan tepat,” ungkapnya.
Rakornis ini pun diharapkan jadi forum untuk menyamakan persepsi tentang pentingnya Satpol PP sebagai sebuah institusi yang menjalankan fungsi stabilitas keamanan masyarakat.
Selain menegakkan keputusan politik tingkat lokal, melalui sinkronisasi program kerja, sedapat mungkin mengkaji berbagai permasalahan terhadap ketertiban umum, kaiatannya dengan penegakan Perda,” paparnya.
Peran lainnya, diharapkan ikut terlibat dalam pengamanan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tahun 2018.
Sementara, Ketua Panitia,Umar Ugar menerangkan, dasar pelaksanaan Rakornis adalah DPA-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Satpol PP Provinsi Papua Tahun Anggaran 2017, Radiogram Gubernur Papua
Nomor:T.003.3/2909/SET tanggal 10 Maret 2017 tentang pemberitahuan awal pelaksanaan Rakornis diKabupaten Mimika.
Menyusul Surat Keputusan (SK) Kasatpol PP Provinsi Papua Nomor : 188.4/264 tanggal 8 maret 2017 tentang pembentukan panitia pelaksana Rakornis.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah menyamakan presepsi terhadap pemahaman tugas pokok dan fungsi kerja dalam menciptakan ketentraman dan ketertiban umum. Termasuk menyusun program kerja yang sinergis dengan Renstra Satpol PP serta meningkatkan kerjasama antara Satpol PP Provinsi dengan Satpol PP kabupaten/kota. (tan)