
TIMIKA, TimeX
Mantan Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw yang diisukan akan berpasangan dengan Klemen Tinal sebagai petahana Wakil Gubernur Papua kini, ternyata itu belum pasti.
Bahkan Paulus Waterpauw yang gadang-gadang akan menjadi bakal calon Gubernur Papua pada Pilkada 2018, itu pun belum pasti, sebab keputusan Musda DPD Partai Golkar Provinsi Papua mendukungnya adalah pilihan internal partai.
Demikian diungkapkan Paulus Waterpauw selaku mantan Kapolres Mimika kepada Timika eXpress di Hotel Serayu tadi malam usai menggelar pertemuan bersama Kerukunan Keluarga Jawa Bersatu (KKJB) Mimika.
“Saya pada prinsipnya sebagai Sumber Daya Manusia (SDM) Papua, kalau itu diperlukan, diminta dan disetujui pimpinan, kita akan royal,” ungkap Waterpauw sembari belum memastikan secara jelas pencalonannya pada Pilkada 2018,” jelasnya.
Namun, mantan Kapolda Papua Barat ini mengamini permintaan masyarakat terhadap dirinya agar berjuang memperebutkan kursi nomor satu di Papua.
“Harapan masyarakat memang seperti itu. Kalau dibilang siap, dari dulu saya siap. Iya toh, mau apa saja. Prinsipnya kita sebagai abdi negara, dimana saja dan dalam keadaan apapun selalu siap,” tegasnya.
Ketika ditanyai Timika eXpress terkait pilihan pasangan antara Klemen Tinal dengan John Wempi Wetipo sebagai pasangan calon pada Pilkada 2018 di Papua, Waterpauw enggan berkomentar lebih jauh.
“Belum bisa saya jawab sekarang karena belum saya putuskan. Klemen atau Wempi? iya atau tidak kami belum putuskan,” ujarnya sembari tersenyum.
Pasalnya, sejauh ini belum ada pembicaraan detail dan intens.
Saya sudah 14 tahun mengabdi di Papua, termasuk menjadi Kapolres Mimika 2004 silam, malam ini (tadi malam-red) saya pamit dengan semua masyarakat dan tokoh-tokoh di Timika.
“Karena selama berkarya di Papua dan Timika, bagi saya itu sudah maksimal. Saya pamit dan harus melanjutkan tugas baru di mabes Polri, dan saya tetap mengharapkan doa serta dukungan dari seluruh masyarakat Mimika,” tandasnya. (nal)