Mata Kanan Agus Salim Kembali Melihat Setelah Divonis Buta Permanen, Netizen Dibuat Terkesima
Agus Salim, korban penyiraman air keras yang sempat menggemparkan publik dengan pengakuannya terkait kebutaan dan donasi senilai Rp1,5 miliar, kembali menjadi sorotan. Kali ini, pernyataan mengejutkan datang dari dirinya sendiri bahwa mata kanannya, yang sebelumnya divonis buta permanen, tiba-tiba dapat melihat lagi.
Sebelumnya, Agus menyampaikan kabar pilu bahwa dokter di Rumah Sakit JEC Eye Hospitals and Clinics Jakarta telah memastikan kebutaan permanen pada matanya. Pengumuman ini disampaikan melalui podcast Denny Sumargo yang diunggah di kanal YouTube miliknya. Dalam pernyataannya, Agus terdengar pasrah menerima kondisi yang disebutnya tidak dapat disembuhkan dengan operasi apa pun.
“Hari ini ada kabar buruk buat Agus, Pak Den. Agus divonis sama dokter JEC udah enggak bisa melihat sama sekali. Paling udah enggak ada lagi namanya operasi, cuma nanti dikasih kosmetik gitu, jadi dibuat mata buatan,” ungkap Agus dengan nada penuh kepedihan.
Namun, publik dikejutkan ketika pernyataan berbeda muncul dalam sebuah video di akun TikTok milik kuasa hukumnya, Farhat Abbas, Kamis (31/10). Dalam video tersebut, Agus terlihat bersama keluarga dan kuasa hukumnya di sebuah restoran. Tanpa diduga, Agus tiba-tiba mengumumkan bahwa matanya yang sebelumnya dinyatakan buta permanen kini bisa melihat.
“Tiba-tiba bisa ngelihat. Kayak gini nih bisa ngelihat. Mata kanan aja,” ujar Agus sambil memperlihatkan matanya yang tertutup kacamata hitam dan perban. Untuk membuktikan pernyataannya, ia pun membuka kacamata dan perban tersebut di depan semua orang.
Yang lebih mengejutkan, Agus dengan tepat menebak warna pakaian orang yang berada di sebelahnya. Aksi spontan tersebut membuat keluarga dan kuasa hukumnya terkejut serta bertanya-tanya mengenai kebenaran kondisi Agus.
“Orang yang suka mencaci maki Agus, katanya Agus enggak bisa lihat, doa mereka berbalik arah. Tapi enggak tahu Agus bisa melihat selamanya atau cuma sementara,” ungkapnya penuh emosi. Pengakuan ini seketika memancing perdebatan, dengan sebagian netizen menganggap ini sebagai mukjizat, sementara yang lain merasa ragu dan mempertanyakan keaslian pernyataan Agus.
Untuk menghapus keraguan, Agus meminta sebuah tes yang tidak biasa. “Coba ambil uang kertas,” pintanya kepada keluarga. Namun, bukannya uang, keluarganya justru memberikan ponsel dan menantangnya untuk menebak warna casing ponsel tersebut. Agus dengan percaya diri menjawab tantangan ini, meskipun situasi tersebut menambah ketegangan di ruangan.
Video Pengakuan Agus Menyebar Dengan Cepat
Video pengakuan Agus ini telah menyebar dengan cVideo pengakuan Agus ini telah menyebar dengan cepatepat dan mengundang berbagai reaksi. Ada yang menganggap kejadian ini sebagai keajaiban yang patut disyukuri. “Mungkin ini tanda-tanda baik. Keajaiban bisa terjadi kapan saja,” tulis seorang pengguna di kolom komentar.
Namun, tidak sedikit pula yang skeptis dan meragukan pengakuan mendadak ini. Beberapa komentar menunjukkan keraguan akan keaslian kejadian ini, mengingat sebelumnya Agus sudah dinyatakan buta permanen oleh dokter spesialis mata terkemuka. “Kalau benar bisa melihat, seharusnya diperiksa ulang di rumah sakit. Jangan sampai ini cuma sensasi,” ujar komentar lain yang lebih kritis.
Pihak keluarga Agus sendiri menyatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan untuk melakukan pemeriksaan medis lanjutan untuk memastikan apakah penglihatan Agus benar-benar kembali secara permanen atau hanya sementara. “Kami ingin memastikan kebenarannya agar tidak ada spekulasi yang berkembang di masyarakat,” ungkap perwakilan keluarga.
Farhat Abbas, kuasa hukum Agus, turut mengomentari kejadian ini. Ia menyebut bahwa apa yang dialami Agus adalah bukti bahwa Tuhan memiliki kuasa atas segala sesuatu. “Ini di luar prediksi medis, dan kita harus melihat bagaimana perkembangan selanjutnya. Agus memang mengalami penderitaan yang besar, jadi jika ini benar, ini adalah karunia besar,” ujarnya.
Pengakuan Agus Salim yang mengejutkan ini membuka babak baru dalam perjalanan kisahnya yang penuh lika-liku. Ke depannya, publik menantikan perkembangan lebih lanjut, terutama hasil pemeriksaan medis yang bisa mengungkapkan kondisi sesungguhnya dari penglihatan Agus. Apakah ini menjadi awal baru bagi Agus atau sekadar fenomena sementara, waktu yang akan menjawab.