
Timika, TimeX
Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Mimika menggelar acara Nariyahan Nusantara yang dipusatkan di Masjid Al Fatah Desa Karang Senang SP III, Sabtu (17/9).
Acara tersebut diikuti oleh Pengurus dan para kader PKB, Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dari Ranting SP 1 sampai Ranting SP 13, Anak Cabang Musimat NU, Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Al Fatah SP III dan masyarakat Nahdlatul Ulama yang ada di Kabupaten Mimika.
Kegiatan yang sedianya digagas oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB, H. Muhaimin Iskandar atau lebih akrab disapa Cak Imin tersebut, merupakan kegiatan yang serempak dilaksanakan diseluruh Nusantara pada Sabtu 17 September 2016 mulai sebelum Magrib hingga Isya.
Menurut Muhaimin dalam tulisannya mengatakan, Nariyahan Nusantara merupakan salah satu upaya untuk menjauhkan bangsa ini dari persoalan yang seolah tak kunjung selesai. Sebab, salah satu keutamaan membaca selawat nariyah adalah diangkatnya derajat.
“Hari ini langit nusantara menggema selawat nariyah dari mulai desa-desa dipelosok Aceh sampai Papua. Mendoakan bangsa Indonesia keluar dari kesulitan ekonomi. Sebab, perubahan begitu cepat terjadi dan sulit untuk diterka,” tulisnya.
Sementara itu, Ketua Muslimat NU Kabupaten Mimika, Hj Ait Bahagiawati, SPd. MM mengatakan, kegiatan ini sangat baik dilakukan untuk memperbaiki bantin dan spiritual umat muslim di Indonesia, lebih khusus di Kabupaten Mimika.
“Saya sangat berterima kasih sekali kepada seluruh umat islam yang ada di Kabupaten Mimika, yang pada kesempatan ini dapat bersama-sama mendoakan Negara kita agar selalu terhindar dari persoalan-persoalan bangsa, jelasnya.
Wakil Ketua I DPC PKB Kabupaten Mimika, Hj Djamila Tjapi, MSi saat memberikan keterangan kepada Timika eXpress menyampaikan, gelaran acara Nariyahan Nusantara akan dilakukan serentak di masjid-masjid, mushola-mushola serta pada organisasi muslim dan majelis-majelis di Kabuapten Mimika. Untuk setiap orangnya membaca selawat nariyah sebanyak 4.444 kali.
“Hari ini merupakan pembukaan, kami berkumpul dan bersholawat Nariyah bersama di Masjid Al Fatah ini, usai ba’da zuhur kerena mengingat kondisi banyaknya kader kami yang tinggal di SP-SP, yang jauh dari Kota. Tetapi akan dilanjutkan lagi pada ba’da magrib sampai isya, terangnya. (abs)