TIMIKA,TimeX
Romanus Omaleng, Ketua Koordinator Arena mengemukakan pembangunan fasilitas persiapan untuk perhelatan akbar PON XX tahun 2021 di Kabupaten Mimika sudah mencapai 80 persen meskipun dengan adanya kendala pandemi Covid-19 yang terjadi namun pembangunan tetap berjalan.

Romanus Omaleng
BACA JUGA : Mengenalkan Tupoksi, Pengurus KONI Ikut Bimtek
Ia menyebukan seperti fasilitas gedung biliard yang ditargetkan akan selesai Oktober sekarang sudah mencapai 80 persen, panjat tebing tinggal lima persen dan masih banyak pembangunan lain yang sedang dikerjakan dan akan rampung sekitar awal Januari atau Februari 2021 mendatang.
Kemudian pembangunan gedung futsal di pertigaan SP 5 anggarannya dari Provinsi Papua bukan dari Kabupaten Mimika.
“Kami sangat berterima kasih kepada bupati. Bupati sangat mendukung kegiatan PON 2020 yang sekarang sudah diundur ke tahun 2021,” ujar Romanus kepada Timika eXpress di ruang kerjanya, Rabu (2/9).
Untuk para atlet yang dipilih dalam persiapan PON 2020 katanya, tetap menjalani latihan.
Ia harap bisa terus berlatih dengan keras agar dapat keluar sebagai sang jawara membanggakan Provinsi Papua, terutama Kabupaten Mimika selaku tuan rumah penyelenggara.
KONI Fokus Pembangunan Venue
Sementara di tempat yang sama, Yopie Paiman, Staf Administrasi KONI Mimika menjelaskan untuk sementara KONI belum ada kegiatan masih fokus pembangunan venue.

Yopie Paiman
“Kalau untuk administrasi kita belum beraksi sambil menunggu informasi dari Jayapura,” ungkap Yopie.
Ia menjelaskan pihak KONI Jayapura menanyakan soal SK jabatan, dikarenakan jabatan tersebut dirolling. Jadi secara otomatis dirombak lagi dari propinsi, kini masih meminta SK terbaru.
“Fasilitas pendukung akomodasi tentu ada. Target perhitungan sudah ada yaitu jumlah hotel diimbangi dengan jumlah tamu yang datang. Kami pikir segala akomodasi sudah mencukupi. Kita juga menggunakan sistem shift. Jadi, ketika mereka sudah selesai bertanding atlet tersebut langsung kami pulangkan ke daerah masing-masing dan disiasati sesuai dengan jadwal,” paparnya.
Ia mengaku masih ada beberapa venue yang dibangun. Salah satunya gedung biliard ditargetkan selesai dalam Bulan Oktober sekarang sudah 80 persen, panjat tebing lima persen yang sedang dikebut pembangunannya. Untuk aeromodelling sementara dibangun di SP 5 baru enam persen.
“Sampai sekarang KONI belum ada kegiatan tetapi tetap bekerja. Untuk sementara kita lebih ke PB PON, dan kemungkinan dalam waktu dekat ada tes ivent sekalian tes venuenya,” katanya.
Penulis : Yosef/Marsel
Editor : Anton