FOTO:ISTIMEWA/TIMEX
AMANKAN-Anggota Perintis Polres Mimika saat mengamankan lokasi penemuan janin bayi di jalan menuju Galian C kilometer 5, Kamis (4/10).
INSERT-Kantong plastik warna hitam berisi janin bayi misterius
TIMIKA, TimeX
Warga Kelurahan Kamoro Jaya sekitar kawasan galian material Golong C, kilometer 5, Distrik Wania, digegerkan dengan penenmuan sesosok janin bayi yang terbungkus kantong plastik berwarna hitam.
Janin yang diperkirakan baru berumur 4-5 bulan itu ditemukan di genangan air jalan lintas menuju kawasan galian C di wilayah setempat sekitar pukul 13:40 WIT, Kamis (4/10).
Berdasarkan data kepolisian yang dihimpun Timika eXpress tadi malam, menyebutkan janin bayi usia 4 bulan tersebut ditengarai korban aborsi oleh ibu biologis dari hubungan terlarang.
Janin bayi tersebut pertama kalui ditemukan salah seorang warga yang ketika itu melintas hendak membeli barang di kios.
Penemu janin misterius saat melintas di lokasi, dimana ditemukan janin bayi tersebut mencimum bau kurang sedap.
Tatapannya pun langsung tertuju ke kantong plastik warga hitam dilumuri darah diatas genangan air.
Tanpa curiga saksi setelah berbelanja di kios terus beranjak menuju rumahnya.
Namun, setibanya di tumah, saksi merasa ada yang aneh, bahkan suara batinnya tidak tenang.
Saksi kemudian memberitahukan apa yang dilihatnya kepada saudaranya.
Saksi bersama saudaranya memutuskan kembali ke lokasi dimana janin bayi ditemukan.
Saksi bersama saudaranya memberanikan diri membuka kantong plastik warna hitam mencurigakan itu, sontak keduanya kaget lantaran mendapati sesosok janin bayi.
Tanpa panik, keduanya pun memberitahukan ke warga sekitar, dan warga yang mendapat informasi langsung menghubungi salah satu anggota Polres Mimika, Bripka Womsiwor selaku Kanit Intelkan Polsek KP3 Udara.
Bripka Womsiwor kemudian meneruskan informasi tersebut ke anggota Perintis Polres Mimika agar langsung merespon ke lokasi kejadian.
Setibanya di TKP (Tempak Kejadian Perkara), anggota Perintis Polres Mimika langsung mengamankan lokasi dari kerumuman warga.
Menyusul tiba Tim Identifikasi Polres Mimika langsung melakukan olah TKP, setelahnya langusung membawa janin bayi tersebut ke RSUD menggunakan mobil identifikasi Polres Mimika untuk di visum.
Kasus penemuan janin tak bertuan kini masih dalam penyelidikan dan penganan pihak kepolisian.
Hanya saja, sampai dengan berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian.
Lucky Mahakena, Kabag Humas RSUD Mimika saat dikonfirmasi Timika eXpress melalui via ponselnya yadi malam membenarkan adanya penemuan janin bayi.
“Benar, tadi sore anggota polisi ada bawa janin bayi sudah tidak bernyawa usia sekitar 4 bulan. Sekarang kita ada semayamkan di kamar jenazah RSUD menunggu keluarga yang mengetahui ibu biologis pemilik janin tersebut. Tadi (kemarin) juga sudah dilakukan visum sekitar pukul 19.00 WIT,” terangnya.
Hanya saja, sampai dengan proses visum janin bayi, tidak satu pun keluarga, apalagi ibu biologis dari janin tersebut tak kunjung datang.
“Kasus seperti ini pasti susah. Tidak akan ada yang mengaku karena beberapa kasus sebelumnya terjadi hingga kini pelakunya tidak terungkap oleh kepolisian,” ungkapnya.
Menurut Lucky, jika sampai besok (hari ini-Red) tidak ada keluarga atau ibu pemilik janin tersebut tidak datang, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Mimika terkait pemakamannya.
“Kita akan koordinasikan dengan Dinas Sosial. Yang jelas pihak rumah sakit sudah jalankan apa yang diminta penyidik kepolisian, untuk menguak ibu biologis dari janin bayi malang tersebut. (tan)
