• Latest
  • Trending
  • All
  • News
  • Business
  • Politics
  • Science
  • World
  • Lifestyle
  • Tech
Pra Technical Meeting III Ditutup, Penjualan Miras Dihentikan Dua Minggu Sebelum Pesparawi

Pra Technical Meeting III Ditutup, Penjualan Miras Dihentikan Dua Minggu Sebelum Pesparawi

17 Februari 2020
Dugaan Kelalaian Prosedur Medis  Pihak RS Sudah Komunikasi dengan Keluarga Korban

Dugaan Kelalaian Prosedur Medis Pihak RS Sudah Komunikasi dengan Keluarga Korban

9 Desember 2021
Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

21 Oktober 2020
Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

21 Oktober 2020
Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

21 Oktober 2020
Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

21 Oktober 2020
Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

21 Oktober 2020
2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

21 Oktober 2020
Pemerintah diminta hanya boleh mengawasi legalitas surat rapid tes, tetapi tidak boleh memonopoli pemeriksaan rapid tes untuk pelaku perjalanan.

Pemerintah Tidak Boleh Monopoli Pemeriksaan Rapid Tes

20 Oktober 2020
Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

20 Oktober 2020
Melihat adanya potensi wisata menarik, di Kampung Kekwa, Distrik Mimika Tengah, Yayasan Somatua, bersama masyarakat mulai membangun 18 home stay, yang nantinya digunakan sebagai tempat istirahat bagi wisatawan.

Yayasan Somatua dan Warga Bangun 18 Home Stay di Kekwa

20 Oktober 2020

Pandemi, Sebanyak 3.228 Karyawan Dirumahkan

20 Oktober 2020
RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

20 Oktober 2020
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
Jumat, Agustus 19, 2022
  • Login
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
Social icon element need JNews Essential plugin to be activated.
No Result
View All Result
Timika eXpress
No Result
View All Result
Home News

Pra Technical Meeting III Ditutup, Penjualan Miras Dihentikan Dua Minggu Sebelum Pesparawi

by Wahyu Ilahi
17 Februari 2020
in News
0
Pra Technical Meeting III Ditutup, Penjualan Miras Dihentikan Dua Minggu Sebelum Pesparawi

Foto: Dok./TimeX Johanes Rettob

Foto: Dok./TimeX
Johanes Rettob

TIMIKA, TimeX
Johanes Rettob, Wakil Bupati Mimika pada Sabtu (15/2) menutup secara resmi kegiatan Pra Technical Meeting III di Hotel Horison Ultima Timika. Penutupan ditandai pencopotan tanda peserta dari perwakilan Papua dan Papua Barat serta pemukulan tifa.
Pada penutupan kegiatan tersebut, Jhon Rettob menyampaikan dirinya sudah menyurati semua pengusaha dan penjual minuman keras jenis apapaun, untuk menghentikan penjualan minuman keras (Miras) paling lambat dua minggu sebelum pelaksanaan Pesparawi.
Sementara itu, berdasarkan catatan panitia, dari 42 kabupaten/kota sudah sebanyak 16 kabupaten/kota yang memasukan data administrasi kepada panitia pelaksana.
Dr Nyoman Putu Gede, Ketua Panitis Pra Technical Meeting III dalam laporannya menyatakan, jumlah kabupaten/kota yang hadir sebanyak 37 atau 88,09 persen dari 42 Kabupaten/Kota Se Tanah Papua. Lima Kabupaten di Provinsi Papua yang tidak hadir adalah Kabupaten Intan Jaya, Lany Jaya, Nduga, Yahukimo dan Yalimo. Sedangkan Papua Barat hadir 100 persen.

Selanjutnya jumlah peserta yang hadir adalah 199 orang atau 93,43 persen dari jumlah yang direncanakan sebanyak 213 orang yang terdiri dari unsur LPPD 24 Kabupaten/Kota Provinsi Papua berjumlah 96 orang, LPPD 13 Kabupaten/Kota Provinsi Papua Barat 52 orang, LPPD Provinsi 5 orang, LPPD Papua Barat 7 orang, Panitia Pelaksana Kabupaten Mimika 25 orang, dan panitia dari LPPD Provinsi Papua 14 orang.

Adapun capaian hasil pra technical meeting, penerimaan penyerahan data administrasi baru tercatat sebanyak 16 Kabupaten/kota atau 38,10 persen dari jumlah 42 kabupaten/kota se Tanah Papua dengan rincian sebagai berikut.

Provinsi Papua tercatat 12 (duabelas) yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, Biak Numfor, Jayawijaya, Nabire, Keerom, Dogiyai, Mappi, Pegunungan Bintang, Supiori dan Kabupaten Waropen.

Provinsi Papua Barat tercatat 4 yaitu Kabupaten Kaimana, Raja Ampat, Sorong dan Sorong Selatan.

Penerimaan penyerahan data lagu baru tercatat sebanyak 13 Kabupaten atau 31 % dari jumlah 42 Kabupaten/Kota se Tanah Papua dengan rincian sebagai berikut: Provinsi Papua tercatat sebanyak 10 yaitu: Kabupaten Jayapura, Mimika, Nabire, Mamberamo Raya, Deiyai, Dogiyai, Asmat, Pegunungan Bintang, Puncak, dan Waropen.

Provinsi Papua Barat sebanyak 3 yaitu Kota Sorong, Raja Ampat, dan Sorong Selatan.

Berdasarkan rapat pra technical meeting yang dilaksanakan tiga hari itu menghasilkan sejumlah rekomendasi yakni LPPD Provinsi Papua perlu melaksanakan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pemahaman bagi para pelatih, LPPD Kabupaten/Kota yang belum menyerahkan kelengkapan data administrasi dan data lagu lomba untuk segera menyerahkan paling lambat tanggal 31 Maret 2020 kepada Panitia Pesparawi XIII se Tanah Papua di Kabupaten Mimika.

Berikut, LPPD Kabupaten/Kota untuk memastikan para peserta kontingen yang akan ikut lomba Pesparawi XIII semuanya dalam kondisi sehat;

Panitia Pelaksana dapat menindak lanjuti saran, usul, dan masukan dari peserta untuk memantapkan persiapan terkait fasilitas transportasi, akomodasi dan konsumsi serta kebutuhan lainnya untuk suksesnya pelaksanaan Pesparawi XIII se Tanah Papua;

Ketua LPPD Provinsi Papua Drs. Elly Loupatty MM dalam sambutannya menyatakan syukur karena kegiatan berlangsung lancar. “Saya sampaikan apresiasi karena seluruh peserta tetap di tempat, berbicara terang terangan. Saya minta komitmen kita dengan panitia harus konsisten dan konsekwen. Kita tingkatkan gaya milinealis, untuk hal-hal tertentu kita pakai media sosial. Saya berharap dan berdoa semoga tidak ada masalah lagi tentang hasil, karena juri terbaik,” bebernya.

Sementara Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob S.Sos., MM dalam sambutan penutupan meminta maaf jika ada hal yang kurang berkenan selama kegiatan berlangsung.

“Kebetulan saya juga sebagai ketua umum. Saya senang karena saya melihat setiap hari bapak ibu luar biasa, mulai pagi sampai malam kursi-kursi selalu penuh. Kami berharap, bapa ibu sekalian pulang dari sini kabarkan kepada yang lain bahwa ternyata Mimika itu aman, bukan tiap minggu kacau,” ujarnya. (ale)

Tags: FflashheadlineMiras
Wahyu Ilahi

Wahyu Ilahi

Timika eXpress

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Ikuti Kami

Social icon element need JNews Essential plugin to be activated.
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In