POM AU Peringati HUT TNI AU ke-71
TIMIKA,TimeX
Keluarga besar Polisi Militer Angkatan Udara (PO

SERAHKAN – Komandan Lanud Timika Letkol Pnb Meito Datau serahkan potongan tumpeng kepada seorang prajurit POM AU saat acara syukuran pada Rabu (1/11).
M AU) Timika mempertingati Hari Ulang Tahun (HUT) POM AU ke-71 pada 1 November 2017.
Peringatan HUT tahun ini mengusung tema “Dengan Dilandasi Jiwa Ksatria, Militan, Loyal dan Profesional, Polisi Militer Angkatan Udara Siap Mendukung Pelaksanaan Tugas TNI Angkatan Udara”. Acara ini diawali dengan upacara bendera serta pemotongan tumpeng oleh Komandan Lanud Timika Letkol Pnb Meito Datau.
Komandan Lanud Timika Letkol Pnb Meito Datau yang bertindak sebagai Inspektur Upacara di Lapangan Apel I Markas Lanud Timika dalam sambutan mengungkapkan prajurit POM AU menjadi teladan atau contoh bagi prajurit lainnya dimanapun ia ditempatkan. Hal ini sejalan dengan semangat tema HUT tahun ini dilandasi jiwa ksatria, militan, loyal dan profesional.
Perwira melati dua ini mengatakan Polisi Militer Angkatan Udara telah menunjukkan eksistensi dan prestasi cukup membanggakan dalam berbagai pelaksanaan tugas penegakan hukum di lingkungan Angkatan Udara.
Menurutnya tema yang dipilih sejalan dengan langkah, semangat pengabdian, motivasi tugas serta tantangan yang dihadapi oleh anggota POM AU, dalam membina kemampuan dan penyelenggaraan fungsi pengamanan alutsista, penegakkan tata tertib, disiplin dan hukum maupun peraturan yang berlaku terhadap anggota serta untuk kepentingan TNI AU dan membantu penyelenggaraan operasi kepolisian militer TNI.
Ia menyadari kini tuntutan tugas yang diletakan kepada POM tidaklah ringan. Penegakan hukum disiplin dan tata tertib yang diselenggarakan secara independen untuk menjamin adanya ketertiban, kedisiplinan dan kepatuhan prajurit TNI AU terhadap ketentuan serta aturan hukum yang berlaku dengan tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah.
“Prajurit POM AU harus senantiasa menjadi contoh dan teladan bagi seluruh personel AU dimanapun ia ditempatkan, dengan tidak membuat pelanggaran sekecil apapun, baik dalam kedinasan maupun dalam kehidupan sehari-hari,” harapnya.
Sebagai prajurit POM AU ia berpesan harus dapat bertindak secara independen atau mandiri dalam melaksanakan proses penegakkan hukum tetap mengedepankan hukum sebagai panglima dan selalu menghindarkan diri dari kecongkakan kekuasaan (arrogance of power) dan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) yang dianggap dapat merusak citra POM AU selaku penegak hukum.
Untuk memenuhi tuntutan tugas tersebut katanya, prajurit POM AU harus berdedikasi, memiliki kredibilitas serta profesional.
Ia menambahkan pada peringatan HUT ini perlu dijadikan sebagai bahan instropeksi. Apakah TNI AU saat ini telah mampu memainkan peran, tugas dan fungsinya sebagai penjaga kedaulatan negara di udara.
Untuk itu ia berharap POM AU, Kasau bersama segenap prajurit TNI AU harus menyatukan tekad melaksanakan tugasnya yang tertuang dalam tema. (aro)