TIMIKA,TimeX
Ribuan perawat secara nasional yang tergabung dalam Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) boleh merasa bahagia atas pencapaian usia matang ke-45 pada Minggu (17/3).

POTONG KUE – Marthen Paiding Penjabat Sekda Mimika didampingi Samuel E G J Kermite Ketua DPD PPNI Mimika beserta delapan ketua DPK, Direktris RSUD Mimika, RSMM, RS Tjandra dan RS Kasih Herlina memotong kue Ultah PPNI ke 45, Minggu (17/3).
Rasa gembira serupa juga turut dirasakan oleh perawat di Mimika dibawah naungan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PPNI Mimika. Selain merayakan HUT ke 45 juga turut merayakan HUT ke-9 pembentukan DPD PPNI Mimika serta bersama delapan Dewan Pengurus Komisariat (DPK) yang juga berulang tahun.
Kedelapan DKP itu Puskesmas Timika Jaya, Puskesmas Wania, Puskesmas Jileyale, Rumah Sakit Tjandra, Rumah Sakit Kasih Herlina, Puskesmas Kwamki, Puskesmas Bhintuka dan Puskesmas Pasar Sentral. Acara ini berlangsung di Graha Eme Neme Yauware dimulai pukul 13.00 WIT.
Ungkapan syukur itu ditandai peniupan lilin secara bersama-sama disusul pemotongan kue ulang tahun PPNI ke 45 oleh Marthen Paiding Penjabat Sekda Mimika didampingi Ketua DPD PPNI Mimika, Direktris RSUD Mimika, Direktur RSMM, Direktur RS Tjandra dan Direktur RS Kasih Herlina. Kesempatan yang sama delapan Ketua DPK juga meniup lilin kue ultah DKPnya masing-masing. Potongan kue Ultah PPNI itu Sekda Marthen serahkan kepada Samuel Kermite Ketua DPD PPNI Mimika.
Selain itu menyusul Sekda, Direktris RSUD dan Ketua DPD PPNI dan Direktur RS Kasih Herlina Mimika menyematkan Pin PPNI kepada perwakilan pengurus antar waktu terlantik.
Pada momen itu Samuel E G J Kermite Ketua DPD Mimika melantik antar waktu Dewan Pengurus Komisariat (DPK) PPNI Mimika periode 2019-2023. Selain itu diwarnai penyerahan hadiah berupa piala dan uang pembinaan terhadap juara I, II, III lomba bola voli putera puteri. Juara satu bola voli putera diraih oleh DPK RSUD, juara dua oleh DPK PKM Wania dan juara tiga ditempati oleh DPK RSMM. Sementara voli puteri juara satu ditempati oleh DPK PKM Kwamki Narama, juara dua DPK RSUD dan juara tiga dari DPK PKM Mapurujaya.

FOTO BERSAMA – Pelajar SMA Negeri 4 Timika foto bersama tim penyuluh TB dari DKP Puskesmas Timika Jaya pada acara penyuluhan di sekolah itu Sabtu (16/3).
Menariknya di tengah suasana gembira para perawat menggalang aksi donasi lima menit peduli korban banjir di Jayapura berhasil mengumpulkan uang sebesar lima juta lebih.
La Hamini selaku Ketua Panitia HUT PPNI ke 45 dalam laporan menyampaikan untuk memeriahkan kegiatan ini panitia telah selenggarakan beberapa kegiatan. Seperti jalan santai pada 7 Maret dirangkai beberapa kegiatan diantaranya senam bersama, lomba menari balon, lomba lari balon dan memasukan paku dalam botol. Kemudian pada tanggal 11-16 Maret diadakan turnamen bola voli putera-puteri melibatkan 14 DPK dan penyuluhan TB Toss serentak di 14 DPK pada Sabtu (16/3) dan puncaknya peringatan HUT PPNI ke 45 pada Minggu (17/3).
Samuel E G J Kermite Ketua DPD Mimika dalam sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh perawat yang telah menjalankan tugas dan tanggung jawab selama dua tahun kepengurusannya.
Ia mengingatkan kepada pengurus DPD PPNI maupun DPK masing-masing Puskesmas yang dipercayakan menjadi pengurus bahwa bekerja tanpa digaji semuanya bersifat sukarela. Untuk itu dalam bekerja dirinya tidak menuntut lebih tapi harus dengan sadar menyisikan waktu tanpa mengganggu aktivitas tugas pokok sebagai perawat melayani masyarakat untuk bersama-sama bekerja menghidupi roda organisasi.
Samuel mengutip kata-kata John Fitzgerald Kennedy Presiden Amerika Serikat ke-35 bahwa sebagai pengurus jangan bertanya berapa besar upah yang akan didapat dari PPNI melainkan bertanyalah pada diri sendiri sudah seberapa banyak memberi untuk organisasi.
Kehadiran DPD PPNI Mimika ujarnya ikut membangun kerjasasama dengan berbagai pihak baik pemerintah maupun lembaga swasta lainnya dalam menyukseskan program pemerintah di bidang layanan kesehatan.
Bahkan ia menitipkan pesan agar perawat yang berada di DPK-DPK di fasilitas kesehatan pemerintah supaya bekerja tidak boleh bertolak belakang dengan program yang sudah diturunkan melainkan mendukung.
Selaku ketua ia menyadari DPD PPNI dibawah pimpinannya masih ada banyak kekurangan namun telah membantu memudahkan para perawat dalam mengurus Surat Tanda Registrasi (STR) termasuk memberikan edukasi dan pendampingan perlindungan hukum kepada perawat yang membutuhkan .
Sementara Marthen Paiding Penjabat Sekda Mimika menyampaikan ucapan selama HUT PPNI ke 45.
Melalui momen diusia yang sudah matang ini Merthen menegaskan perawat dituntut dalam bekerja lebih profesional, bertanggungjawab dan mampu mengembangkan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi masyarakat di bidang kesehatan.
Perawat juga diingatkan dapat meningkatkan komitmen dan kesepahaman para pelaksana di bidang kesehatan untuk bersama-sama aktif dalam mengatasi masalah kesehatan guna mencapai tujuan percepatan pembangunan kesehatan.
Yaitu tercapainya masyarakat madani yang sehat pada akhirnya akan berkontribusi terhadap peningkatan indeks kesehatan masyarakat (IKM) dalam upaya percepatan program kesehatan di Kabupaten Mimika.
Mantan Kepala Inspektorat Mimika ini memastikan pemerintah terus berupaya meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan, meningkatkan kualitas serta kuantitas pelayanan kesehatan. Salah satunya memperbaiki fasilitas untuk menunjang pelayanan dasar kesehatan bagi masyarakat.
Lainnya memperbanyak tenaga medis terutama untuk ditempatkan di daerah-daerah sulit dijangkau dan memperbaiki kualitias lingkungan dan pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat. (antonius djuma)