• Latest
  • Trending
  • All
  • News
  • Business
  • Politics
  • Science
  • World
  • Lifestyle
  • Tech

“Saya  Aniaya Dia karena Kesal”

3 November 2018
Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

Destinasi Wisata Pohon Jomblo Ramai Dikunjungi Warga

21 Oktober 2020
Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

Minta Sumbangan Berkedok Yayasan Dianggap Ilegal

21 Oktober 2020
Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

Kepala Imigrasi Bahas PORA di Distrik Wania

21 Oktober 2020
Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

Jalan Kartini Ujung Tembus Busiri Ditimbun

21 Oktober 2020
Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

Pengerjaan Jalan Selamat Datang-Keuskupan Mencapai 80 Persen

21 Oktober 2020
2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

2173 Petani Gunakan Pupuk Subsidi

21 Oktober 2020
Pemerintah diminta hanya boleh mengawasi legalitas surat rapid tes, tetapi tidak boleh memonopoli pemeriksaan rapid tes untuk pelaku perjalanan.

Pemerintah Tidak Boleh Monopoli Pemeriksaan Rapid Tes

20 Oktober 2020
Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

Rekruitmen Jajaran Komisaris PT MAS Harus Bebas KKN

20 Oktober 2020
Melihat adanya potensi wisata menarik, di Kampung Kekwa, Distrik Mimika Tengah, Yayasan Somatua, bersama masyarakat mulai membangun 18 home stay, yang nantinya digunakan sebagai tempat istirahat bagi wisatawan.

Yayasan Somatua dan Warga Bangun 18 Home Stay di Kekwa

20 Oktober 2020

Pandemi, Sebanyak 3.228 Karyawan Dirumahkan

20 Oktober 2020
RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

RAT Koperasi Ditiadakan Selama Covid-19

20 Oktober 2020
PCNU Mimika Adakan Aneka Lomba Secara Daring

Maknai Hari Santri Nasional ke V, PCNU Mimika Adakan Aneka Lomba Secara Daring

20 Oktober 2020
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
Rabu, April 14, 2021
  • Login
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News
No Result
View All Result
Timika eXpress
No Result
View All Result

“Saya  Aniaya Dia karena Kesal”

by Anton Djuma
3 November 2018
in News
0
  • Pengakuan LOR, Pelaku Penganiayaan Anak di Gang Flora RT 12, Pasar Sentral
Foto; Ist./TimeX
DATANGI PELAKU – Tim Redaksi Timika eXpress mendatngi rumah LOR, pelaku penganiayaan pada Jumat (2/11).

TIMIKA, TimeX

Jumat siang kemarin, sebuah video penganiayaan terhadap seorang anak kecil berusia 13 tahun viral di media sosial. Video yang diposting pemilik akun Chica Cimuuet  ini langsung ditonton puluhan ribu orang dan dibagikan ribuan kali para pengguna facebook. Dalam video berdurasi 2 menit 10 detik tersebut terlihat beberapa orang dewasa sedang menganiaya seorang bocah laki-laki di Gang Flora, RT 12 Kelurahan Pasar Sentral. Salah satu pelaku yang menganiaya korban adalah pemilik ayam yang diduga dicuri korban berinisial LOR.

Saat ditemui Timika eXpress di kandang ayam miliknya, Jumat (2/11) kemarin, LOR mengakui perbuatannya. Ia mengaku dirinya terpaksa melakukan penganiayaan  terhadap korban lantaran merasa kesal dengan korban. Pasalnya dalam satu minggu terakhir ini, korban yang kabarnya merupakan komplotan berjumlah sekitar enam orang ini sudah melakukan aksi pencurian ayam miliknya lebih dari satu kali.

“Sampai kemarin itu, mereka sudah curi ayam saya sebanyak 15. Dan itu ayam ukuran besar,” ungkap LOR.

Lanjut dia, para pelaku pencurian sudah melakukan aksinya sejak beberapa waktu lalu. Korban bersama teman-temannya, kata LOR, pernah mencuri ayam dalam sehari dua ekor, atau empat ekor bahkan hingga lima ekor.

“Mereka itu (korban dan kawan-kawan, red) selalu bolak-balik di lorong ini bawa karung. Warga di sini juga resah dengan tingkah mereka,” katanya.

Sementara itu, pantauan Timika eXpress, kandang milik LOR tampak ditutupi dengan menggunakan seng. Meski LOR  memiliki sebuah Ruko tepat di samping kandang ayam tersebut, namun ia mengaku tidak tinggal tetap di situ.

“Akhir-akhir ini ayam sering hilang dicuri, jadi saya sengaja tinggal di Ruko ini untuk mengawasinya, sehingga saya juga bisa tahu siapa yang sering curi ayam ini,” paparnya.

Lebih lanjut ia mengaku, setelah menganiaya korban, dirinya lalu menggiring korban ke rumah keluarganya di Jalan Serui Mekar. Disini ia bertemu dengan seseorang yang diduga pelaku utama pencuri ayam. Kemudian ia membawa anak ini  ke Polres Mimika.

“Sebenarnya saya tidak perlu jelaskan apa-apa lagi, karena video itu kan sudah viral, jadi orang semua sudah lihat. Saya juga sudah dilaporkan oleh keluarga korban dan saya tinggal memenuhi panggila polisi,” ungkap LOR sambil bergegas pergi memenuhi panggilan polisi.(ozy/epy)

Tags: flashheadlineJumat siang kemarinpelakusebuah video penganiayaan terhadap seorang anak kecil berusia 13 tahun viral di media sosial.
Previous Post

Hukum yang Terutama

Next Post

Tiga Penganiaya Bocah Resmi Tersangka >>Polisi Apresiasi Pemosting Video Kekerasan Terhadap Anak

Anton Djuma

Anton Djuma

Next Post

Tiga Penganiaya Bocah Resmi Tersangka >>Polisi Apresiasi Pemosting Video Kekerasan Terhadap Anak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Timika eXpress

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Mimika
  • Borgol/Hukrim
  • Ekbis
  • Penkes
  • Papua News

Copyright © 2020 Timikaexpress.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In