
TIMIKA,TimeX
Sejumlah kasus pembunuhan warga Mimika belum berhasil diungkap oleh aparat penegak hukum dalam hal ini kepolisian. Kasus-kasus itu di antaranya Stevi Koga yang ditemuk sudah tidak bernyawa di Kampung Pisang, Gorong-gorong pada Jumat (1/9) sekira pukul 16.00 WIT, kasus penikaman terhadap Titus Steko (20) yang meninggal dunia akibat terkena panah oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) di samping Stadion Wania Imipi SP1 pada Minggu (3/9) sekira pukul 04.40 WIT. Kemudian Wehelmus Blessia alias Aqut (49). Aquit ditemukan tewas di Jalan Freeport Lama, Kwamki Narama pada Sabtu (21/10) sekira pukul 08.00 WIT dan Moses Sarkol (36) pada 11 Mei lalu.
Menanggapi masalah ini Kapolsek Mimika Baru AKP Fritz J Erari melalui Kanit Reskrim Polsek Mimika Baru Ipda Lexi Mediyanto mengungkapkan semuanya masih tahap lidik.
“Kasus-kasus tersebut masih dalam penyelidikan. Dan kini masih terus lakukan pengembangan terhadap kasus-kasus tersebut. Kami sudah lakukan pemerikasaan saksi-saksi terkait kasus-kasus itu, namun belum ada yang bisa mengarah kepada tersangka,” jelas Lexi saat ditemui Timika eXpress di ruang kerjanya pada Sabtu (11/11).
Lexi berupaya terus melakukan pengembangan dan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
Sementara Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Mimika Luky Mahakena mengharapkan penyidik bekerja serius mengungkap semua kasus yang ada.
Pengungkapan siapa pelaku katanya begitu penting agar pelaku diproses hukum supaya memberikan rasa keadilan dan kepuasan bagi pihak keluarga korban. Dengan demikian menjadi efek jerah dan pembelajaran berharga bagi masyarakat lain yang ingin berniat menghilangkan nyawa orang lain. “Yang berhak hilangkan nyawa hanya Tuhan. Jadi manusia jangan menjadi serigala bagi sesamanya. Tetapi mari bangun hidup penuh damai di daerah ini,” katanya. (a28/tio)